ANALISIS SWOT UNTUK KEMBANGKAN BISNISMU – PAHAMI PENGERTIAN, CARA MELAKUKAN DAN CONTOHNYA

Sedang mempertimbangkan untuk ekspansi usaha? Mau eksplorasi peluang baru? Atau sekedar hendak memperbarui kebijakan perusahaan? Jangan sampai salah langkah! Semua butuh strategi. Sebelum merumuskan dan merealisasikan strategi sebaiknya awali dengan melakukan analisis SWOT untuk dapat benar-benar mengetahui bagian mana dari perusahaan yang berkinerja optimal dan mana yang kurang optimal agar didapatkan strategi yang paling pas untuk bisnismu.

PENGERTIAN ANALISIS SWOT
Diperkenalkan oleh Albert Humphrey dari Universitas Stanford pada tahun 1960 – 1970-an, analisis SWOT dipahami sebagai metode analisis dalam mengawasi dan mengevaluasi faktor eksternal dan internal perusahaan untuk suatu tujuan tertentu dalam bisnis. SWOT dibentuk dari beberapa kata yang merupakan faktor analisis spekulasi bisnis yaitu: Strenghths (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), Threats (ancaman).
Analisis SWOT bisa dilakukan dengan cara menganalisis dan membedakan bermacam-macam hal yang masuk dalam keempat faktor tersebut baik yang berasal dari lingkungan internal maupun eksternal perusahaan. Metode analisis SWOT pada dasarnya berfokus pada peningkatan kekuatan dan peluang untuk mengatasi kelemahan dan ancaman yang ada.

CARA MELAKUKAN ANALISIS SWOT
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, maka analisis SWOT sebaiknya dilakukan oleh pihak pemilik bisnis dengan melibatkan manajemen perusahaan dan perwakilan dari semua divisi yang ada di perusahaan untuk mendapatkan banyak masukan informasi dan pemikiran. Hal ini sangat penting mengingat adanya banyak hal yang perlu dipertimbangkan untuk menghasilkan sebuah strategi jitu yang akan menentukan langkah perusahaan ke depannya.
Untuk memahami bagaimana cara melakukan analisis SWOT dengan benar, coba perhatikan dulu diagram sederhana berikut ya..

Pada diagram tersebut terdapat pemetaan berbagai faktor dari dalam dan dari luar perusahaan yang bersifat positif maupun negatif. Adapun Strenghths (kekuatan) merupakan faktor positif dan Weakness (kelemahan) merupakan faktor negatif yang keduanya berasal dari dalam perusahaan atau internal.
Strenghths adalah kekuatan bisnismu seperti pelayanan, lokasi, kualitas dan berbagai hal yang membuat bisnimu lebih unggul dari bisnis serupa milik kompetitor dan lebih dipilih oleh konsumen.
Weakness merupakan kelemahan bisnismu seperti kekurangan atau masalah-masalah yang dialami oleh konsumen ketika menggunakan produk atau jasa dari bisnismu, kualitas SDM dalam perusahaan dan berbagai hal lain yang ada pada bisnismu yang masih kurang jika dibandingkan dengan kompetitor.
Sedangkan Opportunities (peluang) merupakan faktor positif dan Threats (ancaman) merupakan faktor negatif yang keduanya berasal dari luar perusahaan atau eksternal.
Opportunities yaitu peluang yang bisa didapatkan dari hal-hal dengan kecenderungan positif yang terjadi di luar perusahaan seperti tren di masyarakat yang mungkin bisa dipenuhi oleh produk atau jasa yang kamu miliki.
Threats merupakan ancaman yang bisa didapat dari hal-hal dengan kecenderungan negatif dari luar yang terjadinya tidak dapat dikendalikan oleh perusahaan, seperti perubahan perilaku konsumen, munculnya banyak kompetitor, bencana alam, perubahan aturan yang mungkin mempersulit operasional bisnis, dan sebagainya.
Setelah dilakukan pemilahan dan analisis keseluruh faktor tersebut maka langkah berikutnya adalah membuat strategi termasuk di dalamnya adalah solusi untuk memperkuat strategi yang dibuat.
Pada dasarnya keempat faktor dalam analisis SWOT saling berkaitan satu sama lain sehingga mampu memberikan manfaat seperti:
⦁ Optimalisasi Strenghths (kekuatan) perusahaan atau bisnis untuk memaksimalkan keuntungan.
⦁ Mengatasi Weakness (kelemahan) yang dapat mengurangi keuntungan perusahaan atau bisnis.
⦁ Mengidentifikasi Opportunities (peluang) yang berpotensi meningkatkan keuntungan perusahaan atau bisnis.
⦁ Mengantisipasi kerugian yang disebabkan oleh faktor dari luar perusahaan (Threats) yang terjadinya tidak dapat dikontrol oleh perusahaan.
Setelah memahami komponen pada ilustrasi contoh diagram SWOT di atas, maka langkah berikutnya adalah melengkapi masing-masing kolom faktor SWOT tersebut dengan informasi yang sesuai keadaan perusahaan atau bisnismu saat ini.

CONTOH ANALISIS SWOT PADA SUATU BISNIS
Misalnya: analisis SWOT bisnis Ritel LENGKAPMART yang ingin menaikkan omset dan profit di masa pandemi yang berkepanjangan.
Strenghths
⦁ Produk lengkap
⦁ Lokasi strategis dekat perumahan dan perkantoran
⦁ Ada layanan pesan antar
⦁ Toko bersih dan nyaman
⦁ Punya banyak jaringan distributor dan supplier
Weakness
⦁ Harga produk mahal
⦁ Lahan parkir sempit
⦁ Sering terjadi shrinkage di toko
⦁ Banyak produk tak terjual hingga expired karena karyawan lalai bertugas dalam melakukan pengecekan stok produk dan tidak menerapkan FIFO (First In First Out) dan FEFO (First Expired First Out)
⦁ Pelayanan staf di toko kurang ramah
⦁ Pembayaran hanya bisa dilakukan dengan cara cash dan transfer beberapa akun bank
Opportunities
⦁ Tren belanja online makin meningkat
⦁ Masyarakat banyak yang menggunakan media sosial untuk mereview produk dan layanan tertentu
⦁ Produk kesehatan dan herbal makin diminati masyarakat
⦁ Muncul kecenderungan masyarakat untuk melakukan panic buying
Threats
⦁ Sering terjadi regulasi peraturan dari pemerintah selama pandemi yang berdampak pada pembatasan dan syarat-syarat lainnya bagi operasional toko ritel.
⦁ Semakin banyak kompetitor yang bermunculan.
Setelah dilakukan analisis SWOT dengan poin-poin seperti tersebut di atas, maka toko LENGKAPMART mengambil strategi dengan harapan dapat menaikkan omset untuk mengurangi kemungkinan adanya produk yang tak terjual karena kurang diminati konsumen, overstock atau stok produk berlebih di toko dan gudang serta expired atau kadaluarsa, namun tetap mendapatkan profit dari penjualan yang dilakukan.
Strategi
⦁ Membuat promo bebas ongkos kirim dengan syarat minimal pembelanjaan dan maksimum jarak tertentu.
⦁ Melakukan negosiasi dengan distributor atau supplier agar produk yang tak terjual dikarenakan dekat exp untuk bisa diretur.
⦁ Membuat promo diskon dengan menjual seharga modal pada produk yang masa kadaluarsanya tinggal 1 bulan atau yang stoknya terlalu banyak di toko dan gudang dan tidak bisa diretur.
⦁ Mengurangi pembelian produk yang slow moving atau kurang laku, dan menambah stok atau pembelian produk fast moving yang sedang banyak diminati masyarakat selama pandemi seperti produk kesehatan dan herbal hingga berbagai kebutuhan pokok lainnya.
⦁ Memanfaatkan media digital seperti mobile app, online shop berbasis web, marketplace, dan berbagai platform media sosial untuk memaksimalkan promo.
⦁ Memberi kemudahan transaksi bagi konsumen dengan cara menambah media pembayaran seperti e-wallet berupa OVO, GoPay, ShopeePay, Link, i-Saku, dan sebagainya serta membuat voucher belanja yang dijual dengan harga sama dengan nominal yang tertera pada voucher tersebut.
⦁ Memperbaiki dan meningkatkan kualitas SDM atau karyawan di kantor, toko dan gudang serta lapangan seperti sales, security dan sebagainya dengan memanfaatkan aplikasi HR ⦁ Fingerspot.iO yang dapat mempermudah karyawan dalam melakukan tugas kerja secara terorganisir dan efektif lewat fitur ToDo, memudahkan manajemen perusahaan dalam memantau kinerja karyawan hingga lebih praktis dalam mengelola penggajian.
Bagaimana? Sangat mudah bukan dalam melakukan analisis SWOT untuk mengembangkan bisnismu. Apalagi jika didukung dengan teknologi kekinian seperti Fingerspot.iO pasti bisa jadi lebih efektif, optimal dan efisien.

DIGITALISASI PENDIDIKAN – MANFAAT, TANTANGAN DAN SOLUSINYA

Selamat datang di era baru dunia pendidikan.. sebuah masa yang menggeser sistem lama menjadi sistem lebih modern yang dikenal dengan digitalisasi pendidikan. Tak semua siap, namun semua harus menghadapi konsekuensi logis dari perkembangan zaman ini.
Mengapa demikian? Karena di masa sekarang ini, implementasi sistem digitalisasi pendidikan mampu memberikan berbagai manfaat atau keunggulan yang mustahil didapat dari sistem lama.

MANFAAT DIGITALISASI PENDIDIKAN
Berikut beberapa manfaat atau keunggulan yang bisa didapat dari penerapan digitalisasi di dunia pendidikan:
1. Menumbuhkan jiwa entrepreneur siswa
Menilik kembali data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyatakan di sepanjang tahun 2020 jumlah pengangguran di Indonesia masih cukup tinggi yaitu mencapai 6,8 juta. Sebanyak 2,64% pengangguran berlatar belakang pendidikan SD ke bawah, disusul SMP sebanyak 5,02%, kemudian 5,73% dari Universitas, 6,77% SMA, dan 6,67% lulusan Diploma. Ketergantungan lulusan sekolah atau universitas terhadap lapangan kerja dilihat oleh banyak pengamat sebagai faktor besar yang menyebabkan tingginya angka pengangguran di Indonesia. salah satu manfaat adanya digitalisasi pendidikan adalah sebagai solusi akan permasalahan ini. sistem pendidikan digital menyediakan ruang bagi siswa untuk mampu berpikir kritis dan fokus pada problem solving, sehingga semakin menumbuhkan para inventor muda. Kemajuan dan kemudahan akses teknologi digital yang dilandasi pendidikan mampu menumbuhkan jiwa entrepeneur siswa ke depannya. Berbagai perusahaan startup yang kian bermunculan merupakan salah satu indikasi tercapainya manfaat digitalisasi pendidikan dalam menumbuhkan jiwa entrepreneur siswa.

2. Meningkatkan daya saing siswa di masa depan
Siswa yang mengenyam digitalisasi pendidikan juga akan menjadi lebih dekat dengan teknologi industri yang akan mempermudah mereka dalam menemukan pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan minatnya. Hal ini akan semakin meningkatkan daya saing siswa di masa depan untuk meraih karir impiannya. Bahkan persaingan global sekalipun bisa ditembus. Transformasi digital kini membuat batasan wilayah dan waktu negara tak lagi berlaku secara penuh. Dengan penerapan digitalisasi pendidikan di setiap sistem sekolah dan universitas seperti halnya yang dilakukan oleh negara-negara lain di dunia, maka siswa akan mampu bersaing di tingkat global.

3. Menambah kredibilitas sekolah dan universitas
Siswa yang lulus kemudian mampu menjadi seorang yang sukses tentu secara tidak langsung akan mengangkat nama, reputasi dan kredibilitas sekolah atau universitasnya. Sekolah atau universitas yang bersangkutan bisa menjadi institusi pendidikan yang banyak didambakan oleh para calon siswa dan orangtua. Bahkan hal ini mampu membuka peluang besar terjalinnya kerja sama dengan berbagai perusahaan atau organisasi lainnya.

TANTANGAN DAN SOLUSI BAGI SEKOLAH/UNIVERSITAS HADAPI DIGITALISASI PENDIDIKAN
Digitalisasi pendidikan dan segala manfaatnya dapat diraih dengan diawali oleh adanya digitalisasi manajemen sekolah yang sesuai. Digitalisasi manajemen sekolah merupakan bagian dari digitalisasi pendidikan yang termasuk di dalamnya yaitu perangkat dan platform pembelajaran serta tenaga pendidik yang dapat mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran yang efektif.
Namun, pada kenyataannya sistem dan kultur pembelajaran di Indonesia yang berubah drastis berbasis teknologi digital membuat pihak sekolah, orangtua dan siswa harus cepat beradaptasi. Tak urung perubahan yang sifatnya darurat ini menimbulkan kepanikan hingga muncul beragam keluhan akan sistem baru yang dirasa sulit untuk diterapkan.
Untuk mengatasi hal ini dibutuhkan penggunaan aplikasi manajemen sekolah yang mudah digunakan dan mampu memberikan manfaat menyeluruh bagi sekolah, siswa dan orangtua seperti FEdu.iO. fitur-fitur yang ada pada FEdu.iO mampu mendukung tercapainya manfaat digitalisasi pendidikan bagi siswa dan orangtua seperti: pemantauan perkembangan anak secara realtime mulai dari nilai ujian, kegiatan anak, pembayaran sekolah anak, hingga absensi kehadiran di ponsel melalui App FEdu. Sekolah juga dapat melaksanakan efisiensi akademik, meliputi: kegiatan belajar mengajar mulai dari materi pembelajaran, mengatur jadwal belajar & ujian, hingga perencanaan kurikulum menjadi lebih praktis. Dapat juga memaksimalkan potensi sekolah, antara lain: kemudahan kegiatan administrasi, akses informasi, sarana komunikasi serta pengolahan data inventori sekolah.
Dalam kondisi sekolah, siswa dan orangtua yang sudah terbiasa menggunakan teknologi pada sistem belajar mengajar dan administrasi, maka segala aktivitas yang berhubungan dengan sekolah dapat berjalan dengan lancar dan optimal. Sehingga berbagai manfaat digitalisasi pendidikan bisa dirasakan dan mudah terealisasikan.

Pembelajaran Tatap Muka Di Sekolah Juli 2021, Apa yang Perlu Dipersiapkan Sekolah?

Satu tahun sudah kita hidup berdampingan dengan virus Corona. Virus yang begitu mematikan, bahkan turut mematikan laju perekonomian hingga mematikan kesempatan bagi anak didik untuk menikmati suasana belajar di sekolah. Tak sedikit anak-anak yang berasal dari keluarga yang kurang beruntung terpaksa putus sekolah karena harus membantu orangtuanya yang kehilangan sumber penghasilan di masa pandemi. Banyak pula anak-anak yang tak mampu mengikuti proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) karena keterbatasan media pendukung. Bahkan berdasarkan data Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terdapat peningkatan drastis untuk angka kekerasan  anak selama pandemi. Ada yang menjadi korban kekerasan orangtuanya, ada pula yang diindikasi melakukan bunuh diri lantaran stres dengan kondisi pandemi yang kian mempersulit kondisi anak.

Anak, orangtua, guru, semua merasakan tekanan luar biasa akibat COVID-19. Hal ini pun tak bisa dibiarkan terlalu lama. Melansir laman kompas.com yang tayang pada 19 Maret 2021, diketahui bahwa Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, dalam sebuah rapat kerja Bersama komisi X DPR RI di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, membahas tentang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Juli 2021 sebagai usaha akselerasi agar learning loss yang sifatnya permanen itu tidak terus terjadi. Usaha akselerasi ini pun didukung dengan pemberian vaksinasi pada tenaga pendidik.

Tentu ini merupakan sebuah kabar gembira bagi siswa, orangtua, dan juga tenaga pendidik. Diharapkan proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah pada Juli 2021 mendatang ini tetap dilakukan dengan hati-hati karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19.

Apa yang Perlu Dipersiapkan Sekolah
Menyambut kabar gembira terkait akan segera dibukanya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah, tentu ada hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh sekolah untuk mendukung kelancaran proses belajar mengajar di sekolah, antara lain:

1. Protokol Kesehatan
Sekolah sebagai penyelenggara Pendidikan harus benar-benar disiplin dan serius dalam menegakkan protokol kesehatan. Meski tenaga pendidik telah divaksin, namun itu tidak akan optimal jika tidak dibarengi dengan pelaksanaan protokol kesehatan. Pastikan seluruh staf sekolah dan siswa mengenakan masker, menjaga jarak, membatasi jumlah siswa dan melaksanakan pemberlakuan sistem shift.

2. Komunikasi Efektif
Masa peralihan dari Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ke Pembelajaran Tatap Muka (PTM) memerlukan waktu dan proses adaptasi karena siswa, orangtua, dan sekolah banyak yang terkendala komunikasi selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sehingga kedisiplinan siswa cukup sulit terpantau. Tidak semua siswa bisa mendapatkan pengawasan orangtua selama melakukan pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) karena orangtua harus bekerja lebih keras di masa pandemi. Siswa dalam situasi seperti ini sering kali menjadi kurang disiplin dalam mengikuti proses belajar online. Di beberapa media pun banyak pemberitaan dimana siswa tidak mengikuti belajar online melainkan bermain, bersepeda, dan berbagai kegiatan lain yang termasuk dalam indisipliner.

Untuk itu, komunikasi efektif sangatlah penting. Komunikasi efektif terkait kedisiplinan anak di sekolah bisa lebih mudah dilakukan dengan memanfaatkan fitur demerit Fingerspot Back to School yang memiliki berbagai keunggulan manfaat, seperti:

  • Tersedia berbagai pilihan default poin pelanggaran indisipliner absensi siswa.
  • Mencatat poin pelanggaran siswa berdasarkan pelanggaran yang berhubungan dengan absensi siswa.
  • Manajemen sekolah dapat mengatur jumlah poin pelanggaran yang dilakukan siswa.
  • Tampilan poin pelanggaran siswa berupa semakin tinggi poin pelanggaran yang dilakukan siswa maka akan terhitung sebagai siswa indisipliner.

Laporan tindak indisipliner siswa yang dengan cepat disampaikan ke orangtua atau wali siswa akan sangat berguna untuk kelancaran proses belajar mengajar di sekolah. Lewat salah satu manfaat unggulan Fingerspot Back to School yang memudahkan penyampaian informasi dari sekolah ke orangtua, memungkinkan komunikasi dari pihak penyelenggara Pendidikan atau sekolah ke orangtua atau wali siswa lebih cepat, efektif dan optimal. Segala tindak indisipliner anak selama di sekolah bisa terpantau dengan baik serta dapat ditangani lebih cepat. Sehingga mampu mendukung siswa untuk menjadi generasi yang berprestasi dan berkarakter, memiliki kecerdasan IQ dan EQ yang seimbang yang berguna untuk memudahkannya dalam meraih kesuksesan di masa depan.

Intip Layanan Unik Hotel Di Berbagai Negara Selama Pandemi Yuk!

Dampak pandemi COVID-19 di sektor ekonomi tampaknya dirasakan betul bagi bisnis di sektor pariwisata dan perhotelan. Sejak awal menjangkitnya virus Corona di Indonesia hingga kini, kian menumbangkan bisnis perhotelan. Bahkan di beberapa situs marketplace bisa dengan mudah dijumpai informasi hotel yang dijual secara online.

Cash flow yang semakin parah dengan tingkat okupansi hotel yang masih berkisar 20% di masa pandemi membuat sejumlah hotel dijual murah bahkan tak sedikit pula yang tutup permanen.

Tentu hal ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Karena virus Corona merupakan virus global yang menghantam perekonomian dunia, sehingga banyak negara lain yang merasakan hal serupa. Namun, di tengah banyaknya hotel yang memilih langkah untuk dijual maupun ditutup permanen, masih dapat dijumpai juga beberapa hotel yang berani buka.

Di beberapa negara, hotel-hotel yang memilih untuk buka selama pandemi harus putar otak untuk menemukan cara agar ada tamu yang datang dan merasa nyaman ketika menginap di hotel meski di tengah pandemi dan hasilnya, tercetuslah berbagai layanan unik yang diberikan hotel pada tamunya.

Intip layanan unik hotel di berbagai negara selama pandemi yuk! Mungkin ada yang cocok untuk dijalankan di hotel Anda.

Fasilitas Medis
Sejumlah hotel yang ada di berbagai negara kini telah banyak yang memberikan fasilitas medis bagi tamu yang menginap di hotelnya. Bukan pelayanan medis biasa, namun perawatan medis layaknya perawatan kecantikan yang nyaman. Hotel The Palm di Dubai memberikan fasilitas kemudahan para tamunya untuk pengujian PCR gratis di kamarnya tanpa mengurus administrasi. Ada juga Casa de Campo Resort & Villas yang menjamin setiap tamunya dalam kondisi sehat dengan syarat menunjukkan bukti tes negatif yang disediakan oleh pihak penginapan dan menyediakan lantai khusus untuk tamu tersebut.

Kepercayaan tamu akan kesehatan para tamu lainnya yang datang ke hotel sangat lah penting demi rasa aman dan nyaman. Seluruh staf hotel sebaiknya juga menunjukkan bukti kondisi tubuhnya yang sehat dan negatif dari COVID-19. Misalnya dengan menggunakan software yang dapat digunakan untuk menunjukkan suhu tubuhnya untuk setiap tamu yang datang. Ini merupakan langkah efektif untuk membuat tamu hotel merasa aman dan nyaman dan betah untuk bersantai lama di hotel.

Akses Kamar Mudah dan Aman
Villa Copenhagen dari Preferred Hotel and Resorts yang ada di Denmark menyediakan layanan unik hotelnya dimana para tamu bisa mengakses kamar tanpa kunci, check-in jarak jauh, menyalakan Televisi dengan menggunakan ponselnya. Hanya dengan mengisi QR Code pada ponsel tamu sehingga ponsel pintar tamu tersebut bisa dijadikan remote control untuk berbagai aktivitas kenyamanan selama berada di hotel

Kemajuan teknologi ini jika dimanfaatkan dengan baik maka dapat membantu hotel dalam memberikan kemudahan dan keamanan bagi para tamu. Lengkapi keamanan dan kenyamanan tamu hotel dalam mengakses setiap ruangan dengan menggunakan Hotel Lock dari Fingerspot, karena:

  1. Tersedia dua pilihan kunci hotel yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan yaitu HL-100S dan HL-800T.
  2. Dilengkapi dengan aplikasi hotel manajemen sehingga dapat dihubungkan dengan database SQL Server atau Ms. Access.
  3. Mendukung fitur Family Room yang memudahkan orangtua untuk dapat mengakses kamar anak dengan satu kartu dan fitur area yang dapat memudahkan tamu untuk mengakses ruangan tanpa harus membuat kartu tambahan.
  4. Saat dalam keadaan darurat pintu tetap dapat dibuka dengan kunci manual.
  5. Multi pengguna dan pengaturan hak operator yang dapat diatur.
  6. Tersedia alarm sebagai pemberitahuan saat voltase baterai sedang lemah.

Beri Hadiah
Meski di masa pandemi, sebaiknya jangan terlalu pelit pada tamu. Manfaat budget marketing untuk memberikan hadiah pada tamu hotel agar mereka senang. Memberikan kesenangan pada tamu di masa pandemi yang sarat akan tekanan bisa membuat tamu merasa lebih nyaman dan Bahagia. Pada dasarnya, tamu berkunjung atau menginap di hotel untuk tujuan penyegaran. Pemberian hadiah pada tamu akan  semakin melengkapi kebahagiaan mereka dan menimbulkan kesan tersendiri yang dirasakan tamu pada hotel tersebut.

Sebaiknya pilih hadiah yang juga memiliki nilai kesehatan, seperti memberikan masker, hand sanitizer dan sebagainya. Seperti yang dilakukan The Confidante Miami Beach yang menyuguhkan hand sanitizer aroma kelapa buatan seniman lokal. Ada pula The Bristol Hotel di Virginia yang memberikan masker wajah eksklusif buatan pabrik denim lokal, LC King yang ternama di Amerika.

Siswa Nakal Ternyata Juga Berpotensi Sukses!

Kenakalan siswa hingga kini masih menjadi masalah tersendiri di dunia pendidikan. Hampir setiap sekolah memiliki siswa yang cenderung susah diatur, suka melawan, pemberontak hingga sering mengganggu siswa lain di kelas. Namun, tingkat kenakalan siswa ini bervariasi pada kenakalan siswa yang sampai menimbulkan kerugian fisik atau materi serius sebaiknya segera ditindak dengan tegas, meminta pertolongan pihak-pihak tertentu agar tidak menimbulkan kerugian besar yang lebih luas. Selama kenakalan yang dilakukan siswa tidak menimbulkan kerugian materi atau fisik yang berarti, atau sekiranya kenakalan siswa tersebut masih bisa ditoleransi, maka sebaiknya sikapi dengan bijaksana dan sabar. Libatkan guru, staf bimbingan konseling dan orangtua serta siswa yang bersangkutan untuk mencari solusi bersama.

Beberapa fakta tentang siswa nakal berikut ini bisa menyadarkan kita untuk lebih sabar dan bijaksana dalam menghadapinya.

1. Kenakalan yang dilakukan disebabkan berbagai hal yang
Setiap akibat pasti diawali dengan adanya penyebab. Begitu juga dengan kenakalan yang dilakukan siswa bisa disebabkan oleh banyak hal baik dari faktor internal sekolah, maupun eksternal yaitu rumah dan lingkungan bermainnya. Faktor dari sekolah bisa berupa adanya paksaan dari siswa lain yang ia takuti maupun yang ia segani sehingga ia melakukannya demi pengakuan sosial yang sangat penting di masa anak-anak atau remaja.

Akan tetapi, terkadang siswa melakukan tindakan yang melanggar juga bisa saja terjadi karena ketidaksengajaan. Atau bahkan memang siswa tersebut memiliki sifat yang tidak mudah diatur, tidak mudah setuju dengan orang lain, ini bukanlah hal yang salah. Dari sisi psikologis anak-anak seperti ini justru memiliki kepribadian yang teguh pendirian dan gigih jika disikapi dan diarahkan dengan benar.

2. Siswa nakal juga berpotensi sukses di masa depan.
Bapak dan ibu guru mungkin menjadi pihak yang paling sering dibuat pusing dengan keberadaan siswa yang suka memberontak, melanggar aturan atau berulah di dalam kelas. Namun sebaiknya tetap sabar dan sikapi dengan bijak. Karena bisa jadi siswa nakal tersebut justru kelak akan menjadi orang sukses yang bisa membuat bapak dan ibu guru bangga sebagai guru yang pernah memberinya ilmu hingga ia sukses.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Universitas Berlin (Jerman), Universitas Luxembourg dan Universitas Illinois (Amerika Serikat) pada tahun 1968 hingga tahun 2008 didapat hasil yang cukup mencengangkan, dimana banyak anak-anak yang sulit diatur atau yang dianggap sebagai ‘anak nakal’ di sekolahnya ternyata mempunyai kehidupan yang sukses dalam hal penghasilan ketika dewasa dibandingkan dengan siswa penurut.

Hasil penelitian yang dipublikasikan di Journal of Development Psychology ini juga mengungkapkan bahwa sikap menantang atau melawan membuat anak lebih lincah dalam mencari peluang ketika dewasa, suka mencari pekerjaan yang penuh tantangan dengan potensi penghasilan yang besar. Bahkan dalam diri mereka sebenarnya memiliki semangat yang tinggi untuk membuktikan kelak bisa menjadi orang yang sukses.

Setelah mengetahui beberapa fakta tentang siswa nakal sebaiknya tahan emosi ya ketika mereka mulai berulah. Daripada menghukum siswa dengan gaya otoriter yang hanya akan membuat mereka semakin nakal dan enggan mengikuti pelajaran sekolah, sebaiknya beri bimbingan konseling, dekati dan cari tahu masalah yang sedang mereka hadapi, lalu bantu dengan solusi terbaik dan terus semangati mereka untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar sekolah.

Kalau semua siswa bersemangat untuk hadir di setiap mata pelajaran sekolah pasti kegiatan belajar mengajar jadi lebih efektif dalam suasana yang kondusif. Berikutnya, dukung dengan Fedu.iO, karena Fedu.iO memiliki beragam cara absensi yang tentunya dapat memudahkan pencatatan kehadiran siswa. Terlebih lagi dengan menggunakan Fedu.iO absensi siswa dengan berbagai cara absensi tetap akan terkumpul dalam satu aplikasi. Ini dia beberapa metode absensi di Fedu.iO:

a. Absensi kehadiran di mesin absensi
Siswa dapat melakukan absensi kehadiran di mesin absensi yang sudah terhubung dengan aplikasi FEdu.iO.
b. Absensi dengan Scan GPS
Absensi scan GPS ini dilakukan siswa di App FEdu.iO  yang dapat diakses di ponsel Android  maupun iOS. Tersedia 4 pilihan tipe Scan GPS yang dapat dipilih oleh siswa berdasarkan   kebutuhan. Melalui fitur ini tentu sangat efektif dalam aktivitas Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
c. Tandai kehadiran siswa di ponsel guru
Guru dapat melakukan absensi siswa secara paperless dengan menandai kehadiran siswa di akun App FEdu.iO guru. Dengan fitur ini, maka pemantauan absensi siswa yang melakukan pembelajaran jarak jauh dapat dilakukan dengan mudah.

Sangat mudah bukan? Sehingga siswa bisa memilih metode absensi sesuai dengan kebutuhannya. Ayo pakai Fedu.iO sekarang.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menyusun Struktur Organisasi Perusahaan

Sudahkah perusahaan Anda memiliki struktur organisasi? Pada beberapa kesempatan yang lalu kita pernah membahas Pentingnya struktur organisasi bagi perusahaan. Karena dengan memiliki struktur organisasi maka pekerjaan karyawan akan menjadi lebih jelas, koordinasi antar karyawan jadi lebih mudah, dapat mengurangi konflik internal, mampu meningkatkan motivasi karyawan untuk jenjang karier yang jelas, dan pada akhirnya dapat membantu perusahaan agar lebih cepat dalam mencapai target.

Melihat begitu pentingnya keberadaan struktur organisasi perusahaan, maka sudah seharusnya setiap perusahaan memiliki struktur organisasi yang diperkenalkan atau diinformasikan pada setiap karyawan, terlebih pada saat masa awal training kerja. Hal ini dikarenakan struktur organisasi perusahaan memiliki fungsi utama sebagai petunjuk atas pembagian kerja, fungsi, hingga cara dasar untuk mencapai keuntungan maksimal dalam sebuah perusahaan. Oleh karena itu dalam merumuskan struktur organisasi perusahaan harus benar-benar memperhatikan beberapa hal berikut:

1. Sesuai dengan visi misi perusahaan.
Struktur organisasi perusahaan merupakan komponen penting setelah dirumuskannya visi dan misi. Hal ini dikarenakan struktur organisasi perusahaan harus mampu mendukung tercapainya visi misi perusahaan. Jika belum ditetapkan apa saja yang menjadi visi misi perusahaan maka struktur organisasi yang dibuat tidak akan memberikan manfaat karena ketiadaan tujuan yang jelas. Setiap unit bisnis pasti memiliki tujuan yang ingin dicapai kan.. oleh karena itu sebaiknya tetapkan dulu visi misi perusahaan yang baku, barulah dalam mencapainya dirumuskan struktur organisasi yang jelas.

2. Kemampuan karyawan.
Ada berbagai jenis struktur organisasi, antara lain:

  • Struktur organisasi fungsional: disusun berdasarkan fungsi manajemen seperti produksi, pemasaran, keuangan, Sumber Daya Manusia (SDM). Paling lazim digunakan oleh perusahaan berskala kecil.
  • Struktur organisasi divisional: disusun berdasarkan kesamaan produk, pangsa pasar, layanan dan letak geografis. Umumnya digunakan perusahaan berskala menengah.
  • Struktur organisasi matriks: disusun berdasarkan pengembangan project Biasanya digunakan oleh perusahaan berskala besar.

Namun di samping tiga jenis struktur organisasi ini, berkembang pula jenis-jenis struktur organisasi lain yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing perusahaan. Sebelum menempatkan karyawan pada setiap posisi dalam struktur organisasi perusahaan pastikan Anda sudah mempertimbangkan dengan baik akan bakat dan kemampuannya, bahkan kematangan emosi ataupun kepribadiannya.

3. Lebih sederhana lebih baik.
Struktur organisasi perusahaan yang kompleks tidak selalu mengindikasikan kondisi perusahaan yang baik. Pada dasarnya semakin sederhana struktur organisasinya maka akan semakin baik karena lebih efisien. Idealnya hal ini berlaku pada perusahaan berskala kecil atau menengah. Dimana pada skala perusahaan ini belum memiliki personil yang banyak. Jika memiliki sedikit personil namun masih mampu meng-handle banyak jenis pekerjaan maka pembuatan struktur organisasi yang sederhana akan jauh lebih baik. Namun berbeda halnya jika perusahaan termasuk dalam skala besar yang di dalamnya terdapat banyak divisi dengan berbagai urusan yang kompleks. Maka pada perusahaan besar seperti ini memang sebaiknya dibuat struktur organisasi yang detail per bidang pekerjaan.

Setelah memahami jenis-jenis struktur organisasi perusahaan dan memahami 3 hal dasar yang perlu dipertimbangkan sebelum menyusunnya, maka kini Anda bisa mulai membuat struktur organisasi perusahaan yang baku dan sesuai tujuan perusahaan agar lebih mudah mencapai keuntungan maksimal. Agar lebih maksimal lagi, segera manfaatkan fitur Struktur Organisasi di Fingerspot.iO yang bisa memberikan kemudahan bagi setiap bidang usaha bisnis dan perusahaan pada berbagai skala.

Adapun kemudahan fitur Struktur Organisasi Fingerspot.iO antara lain:

  1. Menampilkan kantor pusat, kantor cabang, dan jabatan karyawan dalam struktur organisasi.
  2. Tersedia jabatan fungsional, yaitu jabatan teknis yang tidak tercantum dalam struktur organisasi, seperti guru, dokter, magang dan sebagainya.
  3. Tersedia tampilan dalam bentuk diagram pohon sehingga memudahkan manajemen perusahaan untuk melihat tampilan struktur organisasi.

Kesimpulan:
Agar dapat membuat struktur organisasi perusahaan yang baku dan benar maka perhatikan visi misi perusahaan, kemampuan karyawan, kompleksitas berdasarkan skala dan kebutuhan perusahaan, serta penggunaan teknologi pendukung yang tepat seperti Fingerspot.iO dengan fitur Struktur Organisasi yang diusungnya.

 

ADVERTISEMENT

Membuat Jadwal Kerja Mudah, Praktis dan Sesuai Peraturan Ketenagakerjaan

Membuat jadwal kerja bagi karyawan bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan terutama oleh pihak manajemen perusahaan. Ada banyak hal seperti ketentuan, peraturan atau kebijakan, serta kondisi dan kebutuhan perusahaan sebagai pertimbangan yang harus diperhatikan dalam menentukan dan menyusun jadwal kerja karyawan. Adapun ketentuan mengenai jadwal, waktu atau jam kerja dapat dilihat pada UU No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan (UUK) dari pasal 77 sampai dengan pasal 85. Di dalam pasal 77 ayat (2) telah diatur mengenai waktu kerja yang meliputi:

a. 7 (tujuh) jam 1 (satu) hari dan 40 (empat puluh) jam 1 (satu) minggu untuk 6 (enam) hari kerja dalam 1 (satu) minggu; atau
b. 8 (delapan) jam 1 (satu) hari dan 40 (empat puluh) jam 1 (satu) minggu untuk 5 (lima) hari kerja dalam 1 (satu) minggu.

Peraturan waktu kerja seperti yang tertuang dalam UU No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan (UUK) dari pasal 77 sampai dengan pasal 85 pasal 77 ayat (2) tidak berlaku bagi sektor usaha atau jenis pekerjaan tertentu sebagaimana dijelaskan dalam Undang – Undang Ketenagakerjaan pasal 77 ayat 3 (tiga) yang meliputi pekerjaan di bidang pengeboran minyak lepas pantai, sopir angkutan jarak jauh, penerbangan jarak jauh, pekerjaan kapal (laut), penebangan hutan, dan pertambangan.

Dengan memahami ketentuan waktu kerja sesuai aturan ketenagakerjaan ini maka akan dapat memudahkan manajemen perusahaan dalam membuat jadwal kerja setiap karyawan. Yang perlu diperhatikan adalah penyesuaian waktu kerja karyawan antara peraturan yang berlaku dengan kebutuhan atau kondisi perusahaan. Tentu setiap perusahaan memiliki aturan yang berbeda dalam mengatur jadwal kerja hingga jam istirahat karyawan, sehingga  hal ini sering menyulitkan pihak manajemen perusahaan dalam membuat jadwal kerja karyawan.

Oleh karena itu, diperlukan adanya sistem yang praktis dan mudah digunakan untuk pengelolaan jadwal kerja hingga jam istirahat karyawan yang berbeda, seperti FingerspotOne.

FingerspotOne menyediakan 4 jenis pengaturan jadwal kerja karyawan seperti:

1. Jam kerja fleksibel
Pengaturan jam kerja karyawan berdasarkan durasi jam kerja karyawan, sehingga karyawan yang menggunakan jenis jam kerja fleksibel dapat bekerja sesuai dengan durasi yang diminta.

2. Jam kerja shift
Beberapa perusahaan terkadang menerapkan sistem shift karyawan seperti shift pagi, shift sore, hingga shift malam. Tentunya ini dapat dengan mudah diatur di FingerspotOne.

3. Jam kerja non-shift
Jenis jam kerja ini digunakan oleh karyawan yang memiliki durasi jam kerja secara normal tidak berdasarkan shift maupun durasi kerja.

4. Jam kerja split shift
Pengaturan jam kerja ini digunakan untuk karyawan yang memiliki lebih dari 1 shift saat bekerja.

Ke-4 jenis pengaturan jadwal kerja karyawan yang terdapat pada FingerspotOne ini merupakan jenis-jenis pengaturan jadwal kerja yang paling lazim dibutuhkan dan digunakan oleh perusahaan dengan berbagai jenis pekerjaan atau sektor usaha. Dengan dilengkapi jenis pengaturan jadwal kerja yang beragam dan lengkap seperti ini maka manajemen perusahaan bisa lebih mudah dalam memilih pengaturan jadwal kerja karyawan yang akan digunakan sesuai dengan kebutuhan maupun kondisi perusahaan. Penggunaannya pun sangat mudah dan praktis, tanpa harus membuat tabel yang rumit. Jadi, jangan buang waktu Anda hanya untuk menyusun jadwal kerja karyawan ya.. karena waktu begitu berharga. Serahkan saja urusan pengaturan jadwal kerja karyawan pada FingerspotOne untuk efisiensi waktu, kemudahan dan praktis dalam penggunaan serta hasil yang lebih optimal.

Posisi Sama, Tapi kok Gajinya Beda ya?

Pernah berada pada situasi dimana Anda merasa begitu kaget mengetahui rekan seposisi kerja ternyata gajinya lebih tinggi dari Anda?

Bekerja dan mendapatkan gaji adalah sebuah kontinuitas yang saling berkorelasi dalam dunia kerja. Tentu saja, setelah bekerja mencurahkan tenaga dan pikiran untuk setiap tugas yang diberikan atasan maka sebagai karyawan berhak untuk mendapatkan gaji pada waktu yang telah ditentukan oleh manajemen perusahaan.

Pada umumnya, karyawan akan bersemangat kerja ketika mendekati atau berada tepat pada hari gajian. Namun, bagaimana jika secara sengaja ataupun tanpa sengaja karyawan mengetahui bahwa gaji yang diperoleh jauh lebih kecil dibandingkan dengan gaji rekan yang posisinya sama? Tentu akan terjadi kecemburuan gaji antar karyawan.

Masalah kecemburuan gaji ini tidak dapat dianggap remeh karena dapat mempengaruhi mood karyawan yang berimbas pada merosotnya produktivitas kerja. Jika dibiarkan terus berlarut-larut maka besar kemungkinan akan berdampak pada menurunnya keseluruhan proses kerja perusahaan. Lantas, bagaimana perusahaan bisa maju jika sumber daya manusia yang bekerja di dalamnya tak lagi memiliki semangat dan energi positif, apalagi jika perusahaan bergerak di bidang pelayanan jasa maka akan sangat fatal akibatnya jika karyawan yang bersangkutan tidak mampu memberikan pelayanan yang ramah dan profesional pada pelanggan. Hal serupa juga sangat riskan terjadi pada perusahaan yang bergerak di berbagai bidang lainnya. Oleh karena itu diperlukan adanya solusi dari kedua belah pihak, yakni pihak karyawan dan pihak perusahaan.

Solusi bagi Karyawan
Sebagai karyawan, jika berada pada posisi yang pelik terkait kecemburuan gaji maka sebaiknya segera melakukan beberapa solusi sebagai berikut:

1. Berpikir positif
Sebelum berasumsi yang bukan-bukan terkait perbedaan besarnya gaji yang diterima, sebaiknya pikirkan dulu kemungkinan-kemungkinan yang dapat mempengaruhi perbedaan gaji dengan rekan seposisi tersebut. Pada kenyataannya ada banyak hal yang menjadi pertimbangan perusahaan dalam menentukan besarnya gaji setiap karyawannya, seperti: pengalaman kerja dan ijazah pendidikan, kesepakatan awal kerja sesuai kondisi perusahaan saat itu, tanggung jawab dan beban kerja, loyalitas atau lamanya waktu periode kerja, serta bonus kinerja.

2. Introspeksi diri
Setelah memahami kemungkinan-kemungkinan yang bisa mempengaruhi perbedaan gaji, maka langkah berikutnya adalah menilai kinerja diri sendiri. Apakah selama ini hanya melakukan tugas sesuai perintah saja? Jika benar demikian, maka saatnya meng-upgrade diri dengan menjadi karyawan yang penuh ide, inisiatif, dan berusaha memberikan kontribusi lebih pada perusahaan.

3. Melakukan konfirmasi
Jika hanya dengan memikirkan sendiri masalah perbedaan gaji ini dirasa kurang efektif, maka bertanyalah. Ingat! Jangan pernah bertanya pada sesama karyawan. Bertanyalah pada manajemen perusahaan atau HRD. Manajemen perusahaan atau HRD yang baik tentu akan dapat menjelaskan perihal ini dengan benar dan bijak.

Solusi bagi Perusahaan
Untuk pihak perusahaan, jika mendapati adanya masalah kecemburuan gaji antar karyawan, maka ada baiknya untuk menerapkan solusi ini:

1. Membuat dan menerapkan sistem Level Grade Karyawan
Sistem Level Grade Karyawan adalah tingkatan untuk penggolongan karyawan berdasarkan beberapa kriteria yang bisa ditentukan oleh perusahaan. Manfaatnya yaitu, dapat membantu untuk menilai, menentukan dan mengetahui posisi beserta kompensasi yang layak diterima karyawan sesuai dengan skill dan tanggung jawabnya. Dengan demikian, maka dapat dipastikan perlakuan dan kompensasi yang adil serta konsisten bagi setiap karyawan dalam sebuah perusahaan, bahkan pada karyawan dengan posisi yang sama sekalipun bisa mendapat kompensasi yang berbeda namun tetap bisa dipertanggung jawabkan secara profesional berdasarkan sistem Level Grade Karyawan yang telah dibuat pihak manajemen perusahaan. Manfaat lainnya adalah sebagai acuan perusahaan dalam memberikan promosi jabatan, memudahkan proses transfer atau mutasi karyawan, serta penentuan demosi.

2. Batasi hak akses penggajian karyawan
Gaji karyawan yang pada dasarnya merupakan privasi sebaiknya benar-benar dijaga kerahasiaannya bahkan dari karyawan yang lebih tinggi posisinya sekalipun. Percayakan hak akses informasi penggajian hanya pada orang-orang tertentu yang dianggap berkompeten dan benar-benar bisa dipercaya. Dalam hal ini, pembatasan hak akses aplikasi penggajian tentunya juga sangat dibutuhkan. Untuk itu, Fingerspot.iO menyediakan hak akses penggajian.

Hak akses penggajian Fingerspot.iO dapat diatur sebagai berikut:
a. Manajemen perusahaan mengakses akun iO, kemudian memilih menu Pengaturan.
b. Akan tersedia pilihan Hak Akses yang dapat dipilih oleh manajemen perusahaan.
c. Pilih Tambah Admin Hak Akses Penggajian.
d. Manajemen perusahaan mengatur siapa saja orang yang dapat mengakses menu penggajian termasuk slip gaji karyawan.

Dengan melakukan pembatasan hak akses penggajian karyawan, maka lengkaplah solusi dari masalah yang timbul akibat kecemburuan gaji antar karyawan. Langkah solutif yang dilakukan baik oleh pihak karyawan maupun perusahaan diharapkan mampu memecahkan masalah penggajian yang terbilang cukup sensitif ini. Karyawan bisa kembali bekerja dengan semangat profesionalitas dan integritas yang tinggi sehingga perusahaan bisa terus berkembang dan kian maju.

[PENTING DIKETAHUI] Sekolah Hanya Boleh Buka Kembali dengan Memenuhi Syarat Ini

Pembelajaran jarak jauh atau belajar secara online atau biasa disebut juga dengan daring yang telah berlangsung selama beberapa bulan sejak pandemi COVID-19 menuai banyak pro dan kontra dari berbagai kalangan masyarakat, mulai dari para orangtua, pihak sekolah, pemerintah, hingga dari para siswa sendiri. Di satu sisi terdapat beberapa pihak yang berpendapat bahwa pembelajaran jarak jauh ini cukup efektif dilakukan, bahkan ada sebuah wacana untuk melanjutkan praktiknya meski kondisi sudah normal, yaitu dengan mengombinasikan beberapa hari belajar di sekolah, dan beberapa hari belajar di rumah. Namun di sisi lain cukup banyak tantangan yang harus dihadapi berkaitan dengan pembelajaran jarak jauh ini, mulai dari sulitnya jangkauan internet di berbagai wilayah, ketidaksanggupan beberapa orangtua untuk mendampingi anak selama belajar jarak jauh maupun ketidaktersediaan gawai yang mendukung, hingga sulitnya pihak sekolah dalam memaksimalkan proses belajar mengajar di luar sistem standar yang selama ini telah diterapkan di sekolah. Masih ditambah lagi dengan adanya beberapa siswa yang belum mampu beradaptasi dengan suasana belajar di rumah, kehilangan kesempatan bersosialisasi langsung dengan teman sekolah atau ekstrakurikuler dimana hal ini sangat penting bagi perkembangan psikologis siswa dan keterampilan sosial atau soft skill mereka.

Terlepas dari adanya beragam hal yang dirasakan pihak sekolah, orangtua maupun siswa terkait pembelajaran jarak jauh di masa pandemi tersebut, kini pemerintah telah mengizinkan dibukanya kembali kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah. Keputusan ini pun menuai reaksi yang beragam. Sebagian orangtua menyambut dengan gembira karena berbagai kesulitan selama PJJ dapat berkurang, namun tak sedikit pula yang merasa khawatir jika sekolah akan menjadi klaster baru penyebaran COVID-19.

Perlu diketahui, bahwa langkah pemerintah dalam memberikan izin dibukanya kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah tentu telah melalui serangkaian pemikiran dan pertimbangan, sehingga tak perlu terlalu khawatir selama pihak sekolah, orangtua, dan siswa proaktif dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah. Penting untuk saling mendukung, memantau, dan menegakkan pemenuhan syarat diperbolehkannya kegiatan belajar mengajar di sekolah, antara lain:

a. Sekolah berada di zona hijau.
b. Memenuhi 4 persetujuan, yakni dari pemerintah daerah atau dinas pendidikan dan kebudayaan, kepala sekolah, komite sekolah, serta orangtua.
c. Siswa dan staf sekolah beserta seluruh masing-masing keluarganya tidak memiliki gejala COVID-19.
d. Diawali dengan masa transisi selama 2 bulan yang akan dilanjut dengan masa kebiasaan baru jika aman.
e. Maksimal yang belajar di kelas tidak lebih dari 18 siswa untuk SD, SMP, SMA, dan untuk PAUD tidak lebih dari 5 anak.
f. Jarak minimal antar siswa atau dengan guru atau saat berinteraksi dengan staf sekolah adalah 1,5 meter.
g. Siswa, guru maupun seluruh staf sekolah wajib menggunakan masker kain non medis 3 lapis atau 2 lapis yang di dalamnya diisi tisu dan diganti setelah beberapa saat penggunaan.
h. Sekolah menyediakan media cuci tangan atau hand sanitizer yang mudah diakses dan mengingatkan seluruh penghuni sekolah untuk rajin cuci tangan.
i. Sekolah memiliki thermo gun.
j. Selain itu, sangat dianjurkan bagi sekolah untuk lebih kreatif dalam membuat ide-ide baru terkait keamanan dan keselamatan siswa beserta seluruh tenaga pendidik dan staf di lingkungan sekolah.
k. Sekolah harus memiliki pemetaan warga yang dilarang masuk wilayah sekolah.
l. Kantin dan penjual jajanan tidak diperbolehkan beroperasi di lingkungan sekolah untuk sementara waktu.
m. Kegiatan olahraga dan ekstrakurikuler juga belum diperbolehkan untuk diadakan.
n. Memperhatikan pengaturan hari dan jam belajar seperti yang telah disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem, bahwa jumlah hari dan jam belajar dapat dilakukan dengan sistem pergiliran rombongan belajar atau shift yang ditentukan oleh masing-masing satuan pendidikan sesuai dengan situasi dan kebutuhan.

Dalam praktiknya, pengaturan jadwal masuk siswa ini tidaklah mudah dikarenakan jumlah siswa yang banyak. Namun tidak perlu khawatir, karena Fingerspot BTS telah hadir sebagai solusinya.

Dengan menggunakan Fingerspot BTS (Back to School) sekolah bisa mengatur jadwal tatap muka siswa lebih mudah.

Apa saja kelebihan Fingerspot BTS?

1. Atur jadwal masuk siswa menjadi pagi atau siang.

Dengan menggunakan Fingerspot Back to School, sekolah dapat membagi jadwal siswa menjadi pagi atau siang dengan durasi jam tatap muka tertentu. Tentunya ini memudahkan sekolah yang memilki jumlah siswa yang banyak. Sehingga protokol kesehatan tetap bisa dijalankan.

2. Kemudahan pengaturan jam tatap muka siswa yang belajar dari rumah atau sekolah.

Sekolah dapat mengatur jam masuk siswa melalui Fingerspot BTS yang dapat membagi jam tatap muka siswa baik di rumah maupun di sekolah. Bukan hanya itu saja pergantian jam ini tentunya dapat diumumkan melalui ponsel siswa yang sudah ter-install App BTS.

3. Absensi siswa tetap terhitung.

Terkadang siswa yang melakukan aktivitas belajar mengajar dari rumah mengalami kendala ketika absensi tidak terhitung. Dengan menggunakan Fingerspot BTS absensi siswa dapat terhitung dengan mudah.

Dalam melakukan kegiatan belajar mengajar di sekolah maupun di rumah selama pandemi harus tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. Untuk urusan pengaturan hari dan jam belajar siswa serahkan saja pada Fingerspot BTS.

Hal-Hal Penting yang Harus Diawasi Satpam Perumahan & Perusahaan

Menjadi tenaga sekuriti atau satpam bukanlah profesi yang mudah dilakukan, dibutuhkan ketangguhan mental dan fisik berkaitan dengan tugas yang dilakukannya. Pengawasan maksimal adalah hal mutlak yang harus dilakukan oleh setiap satpam, baik ketika bertugas sebagai satpam perumahan, perusahaan, pertokoan, maupun tempat-tempat lain yang membutuhkan pengawasan tinggi.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diamati serta dijaga secara tertib dan teratur oleh satpam, yaitu:

1. Gerbang masuk dan keluar kendaraan.
Gerbang merupakan salah satu spot wajib bagi satpam untuk selalu diawasi. Setiap kendaraan yang keluar masuk gerbang harus diawasi, baik itu kendaraan dari pemilik rumah atau tempat usaha, tamu, ataupun karyawan. Satpam wajib menanyakan identitas dan kepentingan setiap tamu yang datang, bahkan jika diperlukan maka satpam juga harus melakukan penahanan terhadap tamu yang mencurigakan.

2. Tempat parkir kendaraan.
Kendaraan merupakan salah satu aset yang rawan pencurian. Oleh karenanya sangat penting bagi satpam untuk melakukan pengawasan terhadap area parkir. Jika CCTV dapat membantu melacak suatu kejadian yang terekam, maka berbeda halnya dengan satpam yang dapat membantu mencegah terjadinya tindak pencurian yang mungkin saja terjadi di area rumah atau tempat usaha yang sedang diawasi.

3. Area yang dipagari.
Area yang dipagari atau akses ruangan yang hanya dikhususkan bagi orang tertentu saja juga harus menjadi perhatian khusus bagi satpam untuk selalu diawasi. Tentu ada hal penting yang harus dijaga sehingga suatu area hanya boleh diakses oleh orang tertentu saja.

4. Gerak gerik mencurigakan
Gerak gerik mencurigakan dan tak biasa dari setiap orang yang beraktivitas di dekat area rumah atau tempat usaha tidak boleh luput dari pengawasan seorang satpam. Jika mendapati hal yang mencurigakan, maka satpam wajib melapor pada pemilik rumah atau pemilik tempat usaha sebagai tindakan preventif agar tidak terjadi kejahatan yang tidak diinginkan.

5. Kontrol seluruh pintu dan kunci
Pintu dengan kunci manual harus selalu dikontrol terutama saat rumah atau tepat usaha hendak ditutup. Seringkali terjadi lupa mengunci pintu yang bisa berakibat semakin tingginya kemungkinan terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian.

6. Instalasi listrik
Instalasi listrik juga merupakan hal vital untuk selalu diawasi. Kemungkinan bahaya yang ditimbulkan oleh masalah instalasi listrik bisa terjadi kapan saja. Untuk itu, seorang satpam harus selalu mengawasinya secara berkala.

7. Area jalan sekitar, lorong, gang
Area luar perumahan atau perusahaan seperti lorong, gang dan jalanan sekitar harus selalu diawasi. Melakukan patroli dengan mengganti rute setiap harinya bisa dilakukan untuk menghindari kemungkinan terjadinya bahaya yang ditimbulkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Beberapa spot atau lokasi penting yang harus senantiasa diawasi satpam seperti yang telah diuraikan di atas pada kenyataannya tidak selalu mudah untuk dilakukan. Biasanya akan selalu ada beberapa lokasi yang cukup sulit untuk dijangkau dan diawasi.

Pemantauan lokasi yang sulit oleh satpam baik di perumahan, kantor, maupun tempat usaha dapat menimbulkan kekhawatiran tersendiri. Apalagi jika selama ini aktivitas penjagaan yang dilakukan hanya dicatat melalui kertas saja tanpa bukti apa pun. Sehingga apabila ada permasalahan penjaga tidak dapat menunjukkan bukti apakah sudah melakukan patroli atau belum.

Dengan menggunakan Fingerspot.iO dan App FiO maka aktivitas pemantauan patrol penjaga bisa dilakukan berdasarkan QR code untuk memindai Check Point / Spot dan posisi GPS dari ponsel penjaga. Selain itu dapat digunakan bersama mesin absensi yang tentunya memudahkan untuk pemantauan absensi satpam. Sehingga pemantauan dan pelaporan aktivitas dapat dilakukan secara realtime, dari mana saja dan kapan saja.

Lantas bagaimana Fingerspot.iO berkerja dalam pemantauan?