Kunci Keberhasilan Sistem Kerja Hybrid Dari Para Ahli

Pergeseran sistem kerja dari yang semula umum dilakukan dengan cara tatap muka pada suatu area kerja, kini lebih mengarah pada fleksibilitas baik waktu maupun tempat kerja. Menurut berbagai hasil penelitian serta survey nasional dan internasional didapati fakta bahwa sistem kerja Hybrid (50% kerja di kantor atau WFO dan 50% kerja dari rumah atau WFH) menjadi model kerja paling ideal di masa sekarang bahkan diprediksi akan tetap efetif di masa depan.

Namun, bagaimana kunci keberhasilan sistem kerja Hybrid ini?

Belum banyak yang mengetahui dan memahaminya, sebab sistem kerja fleksibel ini tebilang baru bagi dunia usaha di Indonesia. Sistem kerja Hybrid tidak bisa semerta-merta diterapkan tanpa adanya persiapan matang dari manajemen perusahaan. Dibutuhkan pemahaman yang baik agar dapat mengimplementasikan sistem kerja Hybrid agar lebih efektif, efisien, dengan output yang optimal.

Pandangan Para Ahli tentang Kerja Hybrid yang Optimal

Dalam sebuah laporan bertajuk Leading the Next Hybrid Workforce, 4 ahli sekaligus memaparkan tips kerja Hybrid yang optimal. Keempat ahli tersebut antara lain: Dr Julian Waters Lynch, seorang konsultan manajemen dari Jepang; Rochelle Kopp, yang merupakan Dosen Universitas Nasional Singapura, Dr Rashimah Rajah dan Mallory Loone dari pusat pelatihan dan peningkatan karyawan di Malaysia.

Dalam paparan keempat ahli tersebut disebutkan bahwa setidaknya ada 3 faktor penting yang wajib diutamakan agar tercapai keberhasilan sistem kerja Hybrid yang optimal. Ketiga faktor utama tersebut antara lain: Leadership atau kepemimpinan, Structure atau struktur, dan Culture atau budaya kerja.

Berkaitan dengan faktor structure atau struktur, maka perusahaan masa kini harus mampu menciptakan struktur kerja Hybrid yang dirancang dengan baik. Selain operasinal dan teknisnya, dalam sistem kerja Hybrid juga harus memperhatikan apa yang dibutuhkan oleh para karyawan untuk membantu mereka agar dapat bekerja dengan sistem Hybrid lebih lancar.

Setidaknya ada 3 poin penting yang mutlak ada dalam sebuah strukur kerja Hybrid agar bisa dijalankan dengan lancar dan mampu memberikan hasil yang optimal, yakni:

  1. Memahami Kondisi Karyawan

Manajemen perusahaan harus dapat memilih dan menentukan cara kerja yang paling sesuai dengan karyawan ketika melakukan sistem kerja Hybrid. Pahamilah bagaimana karakter setiap karyawan yang dimiliki, apa saja ruang lingkup pekerjaannya, serta memahami bagaimana situasi pribadi masing-masing karyawan.

 

  1. Memberikan Kesempatan bagi Karyawan untuk Berbagi Ide

Doronglah setiap karyawan untuk berani berpendapat, menyumbangkan ide dan mengemukakan perspektif baru. Mintalah kontribusi ini dari semua karyawan yang dimiliki, bahkan dari para generasi yang lebih muda sekalipun. Lakukan aktivitas diskusi terbuka dengan karyawan secara rutin. Dengan demikian, perusahaan bisa mendapatkan banyak masukan yang berkaitan dengan perubahan di tempat kerja.

 

  1. Menganggarkan Pengadaan Teknologi dan Perangkat Baru

Sistem kerja Hybrid yang mengkondisikan kerja di kantor (WFO) dalam beberapa hari, dan bekerja dari rumah untuk beberapa hari berikutnya (WFH) telah dibuktikan oleh banyak perusahaan dapat menghemat biaya operasional perusahaan secara drastis. sebaiknya, alokasikan penghematan budget perusahaan ini untuk penerapan teknologi dan pengadaan aneka perangkat atau peralatan agar dapat meningkatkan sistem kerja Hybrid.

Dalam upaya penerapan teknologi dan pengadaan aneka perangkat atau peralatan untuk meningkatkan sistem kerja Hybrid, sebaiknya jangan sembarangan. Pastikan pilih yang terbaik dan sesuai bagi kebutuhan usaha dan seluruh karyawan yang ada. Jangan lupa tetap memperhatikan sisi efisiensi agar pengeluaran untuk teknologi dan berbagai peralatan penunjang sistem kerja Hybrid ini agar bisa memberikan manfaat, bukan justru menambah beban usaha di masa pandemi.

Fingerspot.iO adalah teknologi dalam bentuk aplikasi pengelolaan karyawan yang dapat menunjang sistem kerja Hybrid dengan harga hemat sehingga tetap dapat membantu efisiensi perusahaan. Salah satu keunggulannya memang terletak pada kemampuan penyesuaian anggaran perusahaan. Terdapat beberapa plan harga dengan layanan dan kuota yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan, sehingga semua terpakai dengan optimal.

Aplikasi pengelolaan karyawan Fingerspot.iO merupakan solusi paling lengkap untuk segala kebutuhan penunjang cara kerja Hybrid yang paling memahami kondisi dan kebutuhan karyawan. bebagai fitur untuk kemudahan dan kenyamanan karyawan saat bekerja secara Hybrid tersebut antara lain: bisa melakukan scan kehadiran kerja menggunakan foto diri, ­anti-fake GPS, dan scan fingerprint atau sidik jari di ponsel masing-masing; mengajukan izin atau cuti secara mudah, cepat dan praktis melalui App FiO yang bisa diunduh gratis di Google Play Store maupun App Store; mengakses konten edukasi dari perusahaan langsung di ponselnya; selalu update berbagai info penting dari perusahaan kapan saja di mana saja; menerima slip gaji online; serta dapat memanfaatkan fitur Panic Button saat karyawan berada dalam situasi darurat agar bisa segera mendapatkan pertolongan; bahkan untuk higienitas karyawan yang kerja di kantor juga didukung dengan adanya kupon makan elektronik dan akses pintu ruangan pakai ponsel.

Fingerspot.iO memiliki tampilan dan menu yang user friendly sehingga siapapun bisa menggunakannya dengan mudah dan nyaman. Lebih hemat waktu, tenaga dan fikiran juga, terutama bagi pihak HRD, karena tugas-tugas penting terkait pengelolaan karyawan akan terbantu dengan adanya fitur-fitur andalan untuk: kemudahan pengorganisasian struktur perusahaan; memantau admin dan mesin absensi di berbagai lokasi kerja secara terpusat; mudah dalam memperoleh data kehadiran karyawan yang akurat dari mesin absensi maupun Aplikasi mobile; mengolah data absensi lebih detil dengan software absensi dan penggajian; memantau lokasi kerja setiap karyawan; melakukan perhitungan dan transaksi penggajian serta perhitungan BPJS Kesehatan dan ketenagakerjaan dengan lebih praktis; monitoring kinerja karyawan yang bekerja di kantor, di lapangan, maupun di rumah; mengatur jam dan jadwal kerja setiap karyawan; menyampaikan berbagai informasi penting dari perusahaan untuk karyawan dengan cepat dan tepat; mengadakan assesstment dan pelatihan karyawan secara online, dan masih banyak lagi.

Sensor Fingerprint Flexcode U.are.U 4500 dan Fastcode U.are.U 5100 PAS untuk BPJS Kesehatan

Tingginya animo masyarakat untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) membuat Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan terus melakukan inovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat. Salah satu inovasi yang telah berjalan sejak akhir tahun 2017 yang masih digalakkan hingga kini adalah penerapan sistem fingerprint untuk proses pendaftaran pelayanan dari fasilitas kesehatan yang melayani BPJS seperti rumah sakit, klinik kesehatan, puskesmas, dan sebagainya.

Penerapan sistem fingerprint untuk BPJS Kesehatan ini merupakan langkah solutif terkait masalah yang selama ini sering dialami oleh fasilitas kesehatan seperti tindakan curang (fraud) peserta yang menggunakan pelayanan BPJS Kesehatan tidak sesuai dengan identitas yang terdapat pada sistem BPJS Kesehatan. Selain itu, manfaat lain yang bisa didapat dari penerapan sistem fingerprint adalah mempermudah sistem administrasi termasuk mengurangi fotokopi dokumen yang biasa dilakukan saat administrasi. Dengan sistem fingerprint ini maka masyarakat yang akan menggunakan BPJS di fasilitas kesehatan dapat menggunakan e-KTP yang divalidasi dengan fingerprint di rumah sakit atau berbagai fasilitas kesehatan lainnya lebih mudah dan cepat.

Implementasi sistem fingerprint pada BPJS Kesehatan sejak diawali pada sekitar akhir tahun 2017 hingga kini belum dapat dikatakan ‘merata’. Agar sistem ini dapat berjalan dengan lancar dan pemanfaatannya bisa lebih maksimal, maka diperlukan pemerataan implementasi pada seluruh fasilitas kesehatan. Untuk itu, pihak Pemerintah terus gencar melakukan sosialisasi agar ke depannya seluruh fasilitas kesehatan yang melayani BPJS Kesehatan dapat mengimplementasikan sistem fingerprint dengan menggunakan media sensor pembaca fingerprint atau sidik jari.

Fingerspot yang merupakan brand produk biometrik terpercaya di Indonesia memiliki dua sensor fingerprint andalan yaitu Flexcode U.are.U 4500 dan Fastcode U.are.U 5100 yang telah digunakan dan diintegrasikan bersama sistem fingerprint BPJS Kesehatan. Kecanggihan teknologi biometrik dan kemampuan pembacaan sidik jari yang akurat pada ke dua sensor fingerprint ini terbukti andal dan cocok untuk digunakan dalam menunjang sistem fingerprint BPJS Kesehatan, sehingga proses pendaftaran pelayanan di setiap fasilitas kesehatan yang mendukung BPJS bisa berjalan dengan cepat, lebih baik, dan maksimal.

Pakai App Fingerspot.Net Sekarang Juga, dan Buat Atasan Terkesan dengan Kedisiplinan Kerja Kita!

Kedisiplinan merupakan salah satu hal penting dalam dunia kerja. Maju tidaknya suatu perusahaan ternyata juga dipengaruhi oleh tingkat kedisiplinan yang dimiliki oleh karyawan di dalamnya. Oleh karena itu, setiap perusahaan selalu mendambakan untuk memiliki karyawan yang disiplin agar dapat bekerja sama, bahu membahu meraih kemajuan diri dan perusahaan.

Tentu kedisiplinan ini tidak hanya penting bagi perusahaan melainkan juga bagi para karyawan. Sebagai pekerja profesional, setiap karyawan wajib memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi. Dengan menjadi karyawan yang disiplin bukan tidak mungkin dapat meraih penghargaan dari perusahaan tempatnya bekerja, seperti promosi kenaikan jabatan atau kenaikan gaji. Rajin datang ke kantor tepat waktu adalah salah satu nilai plus dari karyawan yang bisa membuat atasan terkesan.

Memahami pentingnya kedisiplinan bagi perusahaan maupun karyawan, Fingerspot lewat salah satu layanan absensi cloud-nya menghadirkan App Fingerspot.Net. Dengan App Fingerspot.Net setiap staf di suatu perusahaan, baik supervisor maupun karyawan dapat memantau dan melihat kehadiran secara realtime melalui smartphone. Atasan bisa langsung mengetahui siapa sajakah karyawan yang rajin datang ke kantor tepat waktu di setiap harinya. Karyawan bisa langsung menampilkan kesan baik pada atasan dimana hal ini bisa berpengaruh pada kelangsungan karir di tempat kerja.

Untuk dapat memanfaatkan fitur App Fingerspot.Net maka ada beberapa langkah yang perlu dilakukan, seperti mengatur karyawan yang diizinkan untuk menggunakan App Fingerspot.Net dengan cara:

  1. Buka halaman Fingerspot.Net
  2. Masuk pada menu Karyawan Aktif
  3. Pilih karyawan dan klik tombol Ubah
  4. Centang check box Notif App, lalu isi kata sandi untuk masuk di App Fingerspot.Net
  5. Tentukan atasan atau supervisor yang dapat menerima notif scan kehadiran karyawan tersebut.
  6. Klik Simpan, karyawan yang sudah diatur atau diberi izin untuk menggunakan App Fingerspot.Net akan dapat menerima notif kehadiran di Karyawan tersebut ditandai dengan icon    

 

Selain mengatur karyawan yang diizinkan untuk menggunakan App Fingerspot.Net, jangan lupa untuk mengatur karyawan yang diizinkan memiliki hak akses supervisor pada App Fingerspot.Net dengan beberapa langkah seperti berikut ini:

  1. Pilih karyawan yang akan diatur sebagai supervisor dan klik tombol Ubah
  2. Centang check box Supervisor App dan Notif App, lalu isi kata sandi untuk masuk di App Fingerspot.Net
  3. Klik Simpan, karyawan yang telah diatur sebagai supervisor dapat menerima notifikasi scan kehadiran diri sendiri maupun stafnya. Karyawan yang diatur sebagai supervisor ditandani dengan icon (Supervisor App).

Pada web Fingerspot.Net terdapat QR Code lokasi kerja yang berguna untuk memberikan akses pada karyawan yang telah diatur agar dapat masuk ke App Fingerspot.Net di smartphone milik karyawan yang bersangkutan. Anda dapat menampilkan kemudian mencetak QR Code tersebut dengan cara:

  1. Buka halaman web Fingerspot.Net
  2. Masuk menu Pengaturan
  3. Masuk sub menu Lokasi Kerja
  4. Klik QR Code, akan tanpil QR Code lokasi kerja. Jika ingin mencetak dan menempelkan QR Code di tempat yang bisa dengan mudah diakses oleh karyawan maka, Klik Print. QR Code siap digunakan untuk masuk App Fingerspot.Net dengan cara memindainya melalui smartphone masing-masing karyawan yang telah didaftarkan

Namun sebelumnya, pastikan karyawan telah meng-install App Fingerspot.Net yang tersedia di Google Playstore dari smartphone milik karyawan. Setelah berhasil terpasang di smartphone, buka App Fingerspot.Net tersebut dan lakukan scan QR Code lokasi kerja. Masukkan PIN dan kata sandi sesuai yang diatur di data karyawan pada web Fingerspot.Net, jika sesuai maka karyawan akan masuk pada halaman utama, dan App Fingerspot.Net siap digunakan untuk memantau kehadiran karyawan serta melihat kehadiran diri sendiri.

Selain itu, Anda juga bisa melihat kuota penggunaan App Fingerspot.Net seperti Notif App dan Supervisor App melalui menu dashboard yang terdapat di web Fingerspot.Net

Dengan App Fingerspot.Net supervisor dapat memantau kehadiran stafnya dan menilai tingkat kedisiplinan para staf anggota timnya. Selain itu, baik supervisor maupun karyawan dapat melihat informasi kehadirannya dengan mendapatkan notifikasi langsung di smartphone masing-masing setelah melakukan scan absensi. Tidak perlu lagi merasa was-was jika tiba-tiba lupa apakah tadi sudah melakukan scan kehadiran atau belum. Dengan adanya notifikasi kehadiran yang terkirim ke smartphone secara langsung ini setiap karyawan bisa merasa lebih yakin sudah melakukan scan kehadiran dan bisa melanjutkan pekerjaan dengan lebih tenang dan fokus. Dengan App Fingerspot.Net kedisiplinan karyawan bisa terpantau lebih mudah dengan data kehadiran yang lebih akurat. Atasan pun akan terkesan dengan mengetahui secara langsung kedisiplinan karyawan yang rajin datang ke kantor tepat waktu.

Siap membuat atasan Anda terkesan? Yuk, download aplikasinya sekarang juga di google play store.