Orang Terdekat Remehkan Wabah Corona? Begini 5 Cara Meyakinkannya

Meski virus Corona atau Covid-19 terbilang menjadi wabah yang berbahaya, ternyata masih ada diantara masyarakat yang meremehkannya. Celakanya, pihak yang meremehkan ini justru tidak mengindahkan himbauan terkait pencegahan atau pemutusan rantai persebaran virus Covid-19. Kebanyakan dari mereka, enggan melakukan social distancing atau yang sekarang istilahnya diubah oleh World Health Organization (WHO) menjadi physical distancing.

Bagaimana bila diantara itu adalah orang terdekat Anda?
Maka ini menjadi tanggung jawab Anda untuk meyakinkan mereka agar lebih peduli dengan aksi dan himbauan atas pencegahan persebaran virus Covid-19.

Gunakan 5 cara ini untuk meyakinkannya melakukan social distancing atau physical distancing:

  1. Uraikan fakta tanpa bersikap mengadili
    Jangan ragu mengajak orang terdekat Anda untuk berbicara dan menguraikan berbagai fakta tentang bahaya Corona atau Covid-19. Kumpulkan data dan fakta dari intansi atau organisasi terpercaya tentang wabah ini. Yakinkan, bahwa Anda memperdulikan mereka. Dibandingkan Anda mengajak mereka dengan kalimat “Harusnya kamu melakukan social distancing ….,” akan lebih baik bila mengajaknya dengan kalimat yang empati seperti “Saya khawatir bila kamu tidak melakukan social distancing, maka ini akan membahayakan dirimu dan lainnya,”. Kalimat ajakan dengan pesan empati, akan lebih mudah diterima.
  2. Menanggapi argumen dengan tenang
    Tidak menutup kemungkinan bila orang terdekat Anda akan menolak ajakan untuk melakukan social distancing. Karena itu, bersiaplah menanggapi argumen mereka dengan fakta dan jawaban yang logis.
    Sebagai orang yang dekat dengan mereka, pasti Anda sudah mengetahui dan memahami karakternya. Sehingga, hal-hal yang mungkin akan mereka bantah bisa Anda hadapi dengan jawaban yang tepat. Ingat! Untuk tetap tenang dalam menghadapi setiap argument mereka.
  3. Fokus pada hal yang mereka pedulikan
    Untuk mengajak orang terdekat Anda melakukan social distancing, maka dekati mereka dengan mengedepankan hal yang sangat mereka pedulikan. Misal, bila mereka peduli dengan orangtuanya, maka Anda bisa menjelaskan bahwa virus ini sangatlah rentan dengan orangtua. Jelaskan bahwa social distancing ini akan membantu menjaga orangtuanya tetap aman dari virus yang bisa terbawa dari luar.
    Bila kepedulian mereka lebih besar terhadap materi atau uang, maka Anda bisa mengingatkan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan dan perawatan medis terkait penyakit ini sangatlah mahal dan menyita banyak hal.
    Jadi, pastikan hal-hal apa saja yang sangat dipedulikan orang terdekat Anda!
  4. Bandingkan virus corona dengan pandemi di masa lalu
    Bawalah mereka ke masa lalu, dimana pandemic dan wabah pernah membuat dunia sibuk menanganinya, seperti virus SARS di tahun 2009 hingga wabah flu babi yang telah merenggut banyak orang.
    Dengan membawa mereka pada sejarah pandemi masa lalu, maka bisa membuatnya belajar bahwa social distancing memang menjadi solusi.
  5. Akui bila social distancing sulit dilakukan
    Meskipun mengajak melakukan social distancing, akuilah bahwa hal ini memang sulit dilakukan. Yakinkan, bahwa semua orang mendapatkan dampak negatif dari wabah Corona ini.  Mungkin social distancing akan membatasinya untuk berdekatan dengan orang lain, namun upaya ini bisa dilakukan dalam jangka waktu singkat bila semua orang bergerak dan memiliki komitmen bersama-sama melakukannya.

Bila orang terdekat Anda masih meremehkan pandemi Corona atau Covid-19 ini, setidaknya 5 upaya di atas sudah Anda lakukan untuk meyakinkannya. Semua hal ini harus dilakukan untuk kebaikan bersama, jadi berusahalah untuk meyakinkan orang terdekatmu dalam menyukseskan social distancing.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *