Kelola DAPODIK Dengan Benar Agar Tak Ketinggalan Program KEMENDIKBUD

Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) merupakan kumpulan berbagai data yang tidak dapat diukur/didata secara parsial yang berisikan data siswa, guru sekolah, serta sarana prasarana sekolah. Munculnya sistem pengisian Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) secara terpadu merupakan bentuk pemanfaatan kemajuan teknologi informasi agar dapat memudahkan pihak kementerian dalam merumuskan program-program yang akan dijalankan demi meningkatkan mutu pendidikan di tanah air.

Jika sebelumnya setiap sekolah memiliki pendataan sekolah dalam beragam bentuk yang berbeda, kini setiap sekolah memiliki sistem dan format yang sama. Hal ini sangat bermanfaat untuk memudahkan Kemendikbud maupun pihak lain yang memiliki kepentingan akan data Pendidikan untuk mengakses dan mengolahnya sesuai kebutuhan.

Manfaat Mengisi DAPODIK Dengan Benar

Sesuai Instruksi Menteri Nomor 2 Tahun 2011 tentang pengelolaan data pokok Pendidikan dan Permendikbud Nomor 79 Tahun 2015 tentang Data Pokok Pendidikan, maka setiap sekolah wajib untuk mengisikan secara detail mengenai data sarana dan prasarana sekolah, Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK), peserta didik, hingga proses pembelajaran di dalam Rombongan Belajar (Rombel). Semua data ini harus diisi dengan benar agar bisa ikut serta dalam program-program Kemendikbud yang bermanfaat bagi sekolah, seperti: mendapatkan bantuan-bantuan termasuk dana BOS, tunjangan guru, sarana dan prasarana sekolah, hingga tunjangan bagi guru.

Program-program Kemendikbud tersebut hanya bisa dialokasikan pada sekolah-sekolah yang terdaftar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jika tidak mengisi Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) dengan benar, maka pemerintah atau pihak terkait akan sangat kesulitan dalam mengevaluasi data sekolah tersebut untuk kemudian ditetapkan memenuhi syarat sebagai penerima bantuan atau berbagai program lain dari Kemendikbud.

Meskipun memiliki manfaat yang besar, nyatanya hingga kini masih ada saja pihak sekolah yang belum mengisi Data Pokok Pendidikan dengan benar karena faktor waktu, tenaga, bahkan tingkat kerumitan dalam proses pengisiannya. Namun, semua kendala ini telah mampu diatasi oleh FEdu.iO dan BTS.

Kelola Dapodik Mudah, Cepat, dan Efektif

Kini sekolah dapat mengelola Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) siswa dengan FEdu.iO dan BTS. secara mudah, cepat, dan efektif.

Berbagai kemudahan yang didapat antara lain:

  1. Impor ratusan, ribuan, hingga ratusan ribu data DAPODIK lebih cepat.
  2. Manajemen sekolah dapat mengatur jadwal belajar siswa dan kelas siswa berdasarkan DAPODIK yang telah diimpor.
  3. DAPODIK siswa, guru, dan staf dapat diimpor secara mudah melalui iO.
  4. Lebih mudah dalam kelola penambahan data siswa seperti siswa baru, kenaikan kelas, siswa yang telah lulus.

FEdu.iO dan Fingerspot BTS memberikan kemudahan dalam kelola Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) nih, sekarang bisa isi Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) dengan benar ya, agar tak ketinggalan program-program penunjang sekolah, siswa dan guru dari Kemendikbud untuk peningkatan mutu setiap sekolah.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menyusun Struktur Organisasi Perusahaan

Sudahkah perusahaan Anda memiliki struktur organisasi? Pada beberapa kesempatan yang lalu kita pernah membahas Pentingnya struktur organisasi bagi perusahaan. Karena dengan memiliki struktur organisasi maka pekerjaan karyawan akan menjadi lebih jelas, koordinasi antar karyawan jadi lebih mudah, dapat mengurangi konflik internal, mampu meningkatkan motivasi karyawan untuk jenjang karier yang jelas, dan pada akhirnya dapat membantu perusahaan agar lebih cepat dalam mencapai target.

Melihat begitu pentingnya keberadaan struktur organisasi perusahaan, maka sudah seharusnya setiap perusahaan memiliki struktur organisasi yang diperkenalkan atau diinformasikan pada setiap karyawan, terlebih pada saat masa awal training kerja. Hal ini dikarenakan struktur organisasi perusahaan memiliki fungsi utama sebagai petunjuk atas pembagian kerja, fungsi, hingga cara dasar untuk mencapai keuntungan maksimal dalam sebuah perusahaan. Oleh karena itu dalam merumuskan struktur organisasi perusahaan harus benar-benar memperhatikan beberapa hal berikut:

1. Sesuai dengan visi misi perusahaan.
Struktur organisasi perusahaan merupakan komponen penting setelah dirumuskannya visi dan misi. Hal ini dikarenakan struktur organisasi perusahaan harus mampu mendukung tercapainya visi misi perusahaan. Jika belum ditetapkan apa saja yang menjadi visi misi perusahaan maka struktur organisasi yang dibuat tidak akan memberikan manfaat karena ketiadaan tujuan yang jelas. Setiap unit bisnis pasti memiliki tujuan yang ingin dicapai kan.. oleh karena itu sebaiknya tetapkan dulu visi misi perusahaan yang baku, barulah dalam mencapainya dirumuskan struktur organisasi yang jelas.

2. Kemampuan karyawan.
Ada berbagai jenis struktur organisasi, antara lain:

  • Struktur organisasi fungsional: disusun berdasarkan fungsi manajemen seperti produksi, pemasaran, keuangan, Sumber Daya Manusia (SDM). Paling lazim digunakan oleh perusahaan berskala kecil.
  • Struktur organisasi divisional: disusun berdasarkan kesamaan produk, pangsa pasar, layanan dan letak geografis. Umumnya digunakan perusahaan berskala menengah.
  • Struktur organisasi matriks: disusun berdasarkan pengembangan project Biasanya digunakan oleh perusahaan berskala besar.

Namun di samping tiga jenis struktur organisasi ini, berkembang pula jenis-jenis struktur organisasi lain yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing perusahaan. Sebelum menempatkan karyawan pada setiap posisi dalam struktur organisasi perusahaan pastikan Anda sudah mempertimbangkan dengan baik akan bakat dan kemampuannya, bahkan kematangan emosi ataupun kepribadiannya.

3. Lebih sederhana lebih baik.
Struktur organisasi perusahaan yang kompleks tidak selalu mengindikasikan kondisi perusahaan yang baik. Pada dasarnya semakin sederhana struktur organisasinya maka akan semakin baik karena lebih efisien. Idealnya hal ini berlaku pada perusahaan berskala kecil atau menengah. Dimana pada skala perusahaan ini belum memiliki personil yang banyak. Jika memiliki sedikit personil namun masih mampu meng-handle banyak jenis pekerjaan maka pembuatan struktur organisasi yang sederhana akan jauh lebih baik. Namun berbeda halnya jika perusahaan termasuk dalam skala besar yang di dalamnya terdapat banyak divisi dengan berbagai urusan yang kompleks. Maka pada perusahaan besar seperti ini memang sebaiknya dibuat struktur organisasi yang detail per bidang pekerjaan.

Setelah memahami jenis-jenis struktur organisasi perusahaan dan memahami 3 hal dasar yang perlu dipertimbangkan sebelum menyusunnya, maka kini Anda bisa mulai membuat struktur organisasi perusahaan yang baku dan sesuai tujuan perusahaan agar lebih mudah mencapai keuntungan maksimal. Agar lebih maksimal lagi, segera manfaatkan fitur Struktur Organisasi di Fingerspot.iO yang bisa memberikan kemudahan bagi setiap bidang usaha bisnis dan perusahaan pada berbagai skala.

Adapun kemudahan fitur Struktur Organisasi Fingerspot.iO antara lain:

  1. Menampilkan kantor pusat, kantor cabang, dan jabatan karyawan dalam struktur organisasi.
  2. Tersedia jabatan fungsional, yaitu jabatan teknis yang tidak tercantum dalam struktur organisasi, seperti guru, dokter, magang dan sebagainya.
  3. Tersedia tampilan dalam bentuk diagram pohon sehingga memudahkan manajemen perusahaan untuk melihat tampilan struktur organisasi.

Kesimpulan:
Agar dapat membuat struktur organisasi perusahaan yang baku dan benar maka perhatikan visi misi perusahaan, kemampuan karyawan, kompleksitas berdasarkan skala dan kebutuhan perusahaan, serta penggunaan teknologi pendukung yang tepat seperti Fingerspot.iO dengan fitur Struktur Organisasi yang diusungnya.

 

ADVERTISEMENT

Memahami Pentingnya Komunikasi Internal Perusahaan

Secara harfiah, komunikasi adalah proses bertukar informasi dari komunikator dan komunikan. Sedangkan pada kehidupan sehari-hari, komunikasi bisa dipahami sebagai sebuah aktivitas alamiah yang dilakukan oleh setiap manusia pada suatu unit sosial tertentu untuk menyampaikan sebuah informasi, menjalin dan menjaga hubungan, hingga menyelesaikan suatu permasalahan. Salah satu unit sosial yang terdapat komunikasi di dalamnya adalah tempat kerja atau perusahaan. Pada setiap tempat kerja atau perusahaan yang melibatkan lebih dari satu orang untuk bekerja sama pasti terjalin komunikasi baik eksternal, yaitu antara perusahaan dengan klien atau customer, serta komunikasi internal antar staf, maupun dengan atasan.

Esensi komunikasi di tempat kerja tentu berbeda dengan komunikasi di tempat lainnya. Hal ini dikarenakan tempat kerja atau perusahaan merupakan tempat dimana terdapat lebih dari satu orang yang harus dapat bekerja sama dengan baik demi meraih tujuan perusahaan. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan apakah komunikasi internal perusahaan yang telah berjalan selama ini sudah baik dan optimal.

Ada beberapa manfaat yang bisa didapat jika komunikasi internal perusahaan dijalankan dengan baik dan optimal, antara lain:

1. Mempermudah penerapan aturan perusahaan
Aturan perusahaan adalah aturan yang dibuat secara tertulis oleh pengusaha yang memuat syarat-syarat kerja dan tata tertib perusahaan. Setiap perusahaan pastinya memiliki aturan tersendiri yang disesuaikan dengan karakter dan tujuan yang ingin dicapai perusahaan. Aturan-aturan yang telah disusun harus dikomunikasikan, disampaikan atau disosialisasikan pada seluruh staf perusahaan untuk diterapkan agar mereka bisa lebih mudah dalam bekerja yang sesuai dengan kaidah perusahaan. Namun, yang perlu diperhatikan adalah di dalam pembuatan peraturan perusahaan perlu dilakukan bimbingan teknis secara berkesinambungan agar aturan tersebut dapat dilakukan dengan baik dan sesuai dengan situasi dan kondisi saat ini. untuk itu, setiap perubahan aturan harus segera dikomunikasikan pada setiap staf perusahaan dengan cepat dan tepat.

2. Meningkatkan hubungan baik internal perusahaan
Mengapa hubungan baik di kalangan internal perusahaan perlu ditingkatkan? Sudah tentu agar tercipta kerja sama yang baik. Jika hubungan antar sesama staf atau antara staf dengan atasan terjalin dan terjaga dengan baik, maka akan semakin mudah dalam memahami tujuan bersama. Bahkan setiap staf bisa termotivasi untuk memberikan loyalitas, tenaga dan pikiran yang lebih maksimal pada perusahaan tempatnya bekerja. Hubungan kerja yang harmonis akan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif bagi tumbuhnya motivasi. Hubungan kerja yang harmonis bisa terjalin antar staf maupun dengan atasan. Dengan adanya hubungan baik atau harmonis ini akan menciptakan suasana saling berbagi mentalitas dalam kebersamaan. Menurut seorang penulis dan motivator internasional, Alexander Kjerulf, bersosialisasi dan mengenal setiap staf perusahaan dalam jalinan komunikasi yang baik akan dapat menumbuhkan rasa saling percaya dan bekerja sama dengan lebih baik. Contoh bentuk-bentuk komunikasi yang dapat meningkatkan hubungan baik di kalangan internal perusahaan ini seperti: mengucapkan selamat atas keberhasilan yang diraih, ulang tahun, belasungkawa, dan sebagainya. Komunikasi ini bisa diucapkan secara langsung atau melalui media teknologi.

3. Membantu proses kerja
Kelancaran komunikasi di tempat kerja atau perusahaan dapat membantu kemudahan proses kerja, seperti: menyampaikan informasi terkini, mempermudah pengambilan keputusan, hingga menangani konflik atau masalah yang tengah dihadapi divisi tertentu dalam perusahaan. Berbagai informasi seputar pekerjaan biasanya memiliki korelasi atau bisa berdampak pada pekerjaan pada divisi lainnya. Untuk itu sebaiknya hal-hal yang terjadi terkait pekerjaan yang sekiranya lebih baik untuk diketahui pihak-pihak tertentu pada perusahaan harus segera dikomunikasikan. Seringkali konflik atau masalah yang timbul pada internal perusahaan disebabkan oleh ketidaktahuan pihak-pihak tertentu akan suatu hal penting yang terjadi. Sehingga sangat penting untuk mengkomunikasikan setiap informasi dengan cepat dan tepat.

Untuk berbagai informasi perusahaan ini sebaiknya dikomunikasikan oleh pihak manajemen perusahaan agar informasi yang diterima karyawan lebih tepat dan valid. Komunikasi yang berisikan informasi penting perusahaan harus dapat disampaikan dengan cepat dan mudah diakses oleh seluruh staf perusahaan. Manfaatkan fitur Pengumuman di Fingerspot.iO agar manajemen perusahaan dapat membagikan informasi mengenai apapun yang kemudian akan ternotifikasi di App FiO Karyawan.

Bagaimana fitur Pengumuman ini bekerja?

Komunikasi internal perusahaan sangat penting karena dapat mempengaruhi kelancaran proses kerja secara keseluruhan untuk mencapai tujuan perusahaan. Percayakan urusan kelancaran komunikasi internal perusahaan Anda pada fitur Pengumuman di Fingerspot.iO sekarang juga.

Posisi Sama, Tapi kok Gajinya Beda ya?

Pernah berada pada situasi dimana Anda merasa begitu kaget mengetahui rekan seposisi kerja ternyata gajinya lebih tinggi dari Anda?

Bekerja dan mendapatkan gaji adalah sebuah kontinuitas yang saling berkorelasi dalam dunia kerja. Tentu saja, setelah bekerja mencurahkan tenaga dan pikiran untuk setiap tugas yang diberikan atasan maka sebagai karyawan berhak untuk mendapatkan gaji pada waktu yang telah ditentukan oleh manajemen perusahaan.

Pada umumnya, karyawan akan bersemangat kerja ketika mendekati atau berada tepat pada hari gajian. Namun, bagaimana jika secara sengaja ataupun tanpa sengaja karyawan mengetahui bahwa gaji yang diperoleh jauh lebih kecil dibandingkan dengan gaji rekan yang posisinya sama? Tentu akan terjadi kecemburuan gaji antar karyawan.

Masalah kecemburuan gaji ini tidak dapat dianggap remeh karena dapat mempengaruhi mood karyawan yang berimbas pada merosotnya produktivitas kerja. Jika dibiarkan terus berlarut-larut maka besar kemungkinan akan berdampak pada menurunnya keseluruhan proses kerja perusahaan. Lantas, bagaimana perusahaan bisa maju jika sumber daya manusia yang bekerja di dalamnya tak lagi memiliki semangat dan energi positif, apalagi jika perusahaan bergerak di bidang pelayanan jasa maka akan sangat fatal akibatnya jika karyawan yang bersangkutan tidak mampu memberikan pelayanan yang ramah dan profesional pada pelanggan. Hal serupa juga sangat riskan terjadi pada perusahaan yang bergerak di berbagai bidang lainnya. Oleh karena itu diperlukan adanya solusi dari kedua belah pihak, yakni pihak karyawan dan pihak perusahaan.

Solusi bagi Karyawan
Sebagai karyawan, jika berada pada posisi yang pelik terkait kecemburuan gaji maka sebaiknya segera melakukan beberapa solusi sebagai berikut:

1. Berpikir positif
Sebelum berasumsi yang bukan-bukan terkait perbedaan besarnya gaji yang diterima, sebaiknya pikirkan dulu kemungkinan-kemungkinan yang dapat mempengaruhi perbedaan gaji dengan rekan seposisi tersebut. Pada kenyataannya ada banyak hal yang menjadi pertimbangan perusahaan dalam menentukan besarnya gaji setiap karyawannya, seperti: pengalaman kerja dan ijazah pendidikan, kesepakatan awal kerja sesuai kondisi perusahaan saat itu, tanggung jawab dan beban kerja, loyalitas atau lamanya waktu periode kerja, serta bonus kinerja.

2. Introspeksi diri
Setelah memahami kemungkinan-kemungkinan yang bisa mempengaruhi perbedaan gaji, maka langkah berikutnya adalah menilai kinerja diri sendiri. Apakah selama ini hanya melakukan tugas sesuai perintah saja? Jika benar demikian, maka saatnya meng-upgrade diri dengan menjadi karyawan yang penuh ide, inisiatif, dan berusaha memberikan kontribusi lebih pada perusahaan.

3. Melakukan konfirmasi
Jika hanya dengan memikirkan sendiri masalah perbedaan gaji ini dirasa kurang efektif, maka bertanyalah. Ingat! Jangan pernah bertanya pada sesama karyawan. Bertanyalah pada manajemen perusahaan atau HRD. Manajemen perusahaan atau HRD yang baik tentu akan dapat menjelaskan perihal ini dengan benar dan bijak.

Solusi bagi Perusahaan
Untuk pihak perusahaan, jika mendapati adanya masalah kecemburuan gaji antar karyawan, maka ada baiknya untuk menerapkan solusi ini:

1. Membuat dan menerapkan sistem Level Grade Karyawan
Sistem Level Grade Karyawan adalah tingkatan untuk penggolongan karyawan berdasarkan beberapa kriteria yang bisa ditentukan oleh perusahaan. Manfaatnya yaitu, dapat membantu untuk menilai, menentukan dan mengetahui posisi beserta kompensasi yang layak diterima karyawan sesuai dengan skill dan tanggung jawabnya. Dengan demikian, maka dapat dipastikan perlakuan dan kompensasi yang adil serta konsisten bagi setiap karyawan dalam sebuah perusahaan, bahkan pada karyawan dengan posisi yang sama sekalipun bisa mendapat kompensasi yang berbeda namun tetap bisa dipertanggung jawabkan secara profesional berdasarkan sistem Level Grade Karyawan yang telah dibuat pihak manajemen perusahaan. Manfaat lainnya adalah sebagai acuan perusahaan dalam memberikan promosi jabatan, memudahkan proses transfer atau mutasi karyawan, serta penentuan demosi.

2. Batasi hak akses penggajian karyawan
Gaji karyawan yang pada dasarnya merupakan privasi sebaiknya benar-benar dijaga kerahasiaannya bahkan dari karyawan yang lebih tinggi posisinya sekalipun. Percayakan hak akses informasi penggajian hanya pada orang-orang tertentu yang dianggap berkompeten dan benar-benar bisa dipercaya. Dalam hal ini, pembatasan hak akses aplikasi penggajian tentunya juga sangat dibutuhkan. Untuk itu, Fingerspot.iO menyediakan hak akses penggajian.

Hak akses penggajian Fingerspot.iO dapat diatur sebagai berikut:
a. Manajemen perusahaan mengakses akun iO, kemudian memilih menu Pengaturan.
b. Akan tersedia pilihan Hak Akses yang dapat dipilih oleh manajemen perusahaan.
c. Pilih Tambah Admin Hak Akses Penggajian.
d. Manajemen perusahaan mengatur siapa saja orang yang dapat mengakses menu penggajian termasuk slip gaji karyawan.

Dengan melakukan pembatasan hak akses penggajian karyawan, maka lengkaplah solusi dari masalah yang timbul akibat kecemburuan gaji antar karyawan. Langkah solutif yang dilakukan baik oleh pihak karyawan maupun perusahaan diharapkan mampu memecahkan masalah penggajian yang terbilang cukup sensitif ini. Karyawan bisa kembali bekerja dengan semangat profesionalitas dan integritas yang tinggi sehingga perusahaan bisa terus berkembang dan kian maju.

[PENTING DIKETAHUI] Sekolah Hanya Boleh Buka Kembali dengan Memenuhi Syarat Ini

Pembelajaran jarak jauh atau belajar secara online atau biasa disebut juga dengan daring yang telah berlangsung selama beberapa bulan sejak pandemi COVID-19 menuai banyak pro dan kontra dari berbagai kalangan masyarakat, mulai dari para orangtua, pihak sekolah, pemerintah, hingga dari para siswa sendiri. Di satu sisi terdapat beberapa pihak yang berpendapat bahwa pembelajaran jarak jauh ini cukup efektif dilakukan, bahkan ada sebuah wacana untuk melanjutkan praktiknya meski kondisi sudah normal, yaitu dengan mengombinasikan beberapa hari belajar di sekolah, dan beberapa hari belajar di rumah. Namun di sisi lain cukup banyak tantangan yang harus dihadapi berkaitan dengan pembelajaran jarak jauh ini, mulai dari sulitnya jangkauan internet di berbagai wilayah, ketidaksanggupan beberapa orangtua untuk mendampingi anak selama belajar jarak jauh maupun ketidaktersediaan gawai yang mendukung, hingga sulitnya pihak sekolah dalam memaksimalkan proses belajar mengajar di luar sistem standar yang selama ini telah diterapkan di sekolah. Masih ditambah lagi dengan adanya beberapa siswa yang belum mampu beradaptasi dengan suasana belajar di rumah, kehilangan kesempatan bersosialisasi langsung dengan teman sekolah atau ekstrakurikuler dimana hal ini sangat penting bagi perkembangan psikologis siswa dan keterampilan sosial atau soft skill mereka.

Terlepas dari adanya beragam hal yang dirasakan pihak sekolah, orangtua maupun siswa terkait pembelajaran jarak jauh di masa pandemi tersebut, kini pemerintah telah mengizinkan dibukanya kembali kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah. Keputusan ini pun menuai reaksi yang beragam. Sebagian orangtua menyambut dengan gembira karena berbagai kesulitan selama PJJ dapat berkurang, namun tak sedikit pula yang merasa khawatir jika sekolah akan menjadi klaster baru penyebaran COVID-19.

Perlu diketahui, bahwa langkah pemerintah dalam memberikan izin dibukanya kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah tentu telah melalui serangkaian pemikiran dan pertimbangan, sehingga tak perlu terlalu khawatir selama pihak sekolah, orangtua, dan siswa proaktif dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah. Penting untuk saling mendukung, memantau, dan menegakkan pemenuhan syarat diperbolehkannya kegiatan belajar mengajar di sekolah, antara lain:

a. Sekolah berada di zona hijau.
b. Memenuhi 4 persetujuan, yakni dari pemerintah daerah atau dinas pendidikan dan kebudayaan, kepala sekolah, komite sekolah, serta orangtua.
c. Siswa dan staf sekolah beserta seluruh masing-masing keluarganya tidak memiliki gejala COVID-19.
d. Diawali dengan masa transisi selama 2 bulan yang akan dilanjut dengan masa kebiasaan baru jika aman.
e. Maksimal yang belajar di kelas tidak lebih dari 18 siswa untuk SD, SMP, SMA, dan untuk PAUD tidak lebih dari 5 anak.
f. Jarak minimal antar siswa atau dengan guru atau saat berinteraksi dengan staf sekolah adalah 1,5 meter.
g. Siswa, guru maupun seluruh staf sekolah wajib menggunakan masker kain non medis 3 lapis atau 2 lapis yang di dalamnya diisi tisu dan diganti setelah beberapa saat penggunaan.
h. Sekolah menyediakan media cuci tangan atau hand sanitizer yang mudah diakses dan mengingatkan seluruh penghuni sekolah untuk rajin cuci tangan.
i. Sekolah memiliki thermo gun.
j. Selain itu, sangat dianjurkan bagi sekolah untuk lebih kreatif dalam membuat ide-ide baru terkait keamanan dan keselamatan siswa beserta seluruh tenaga pendidik dan staf di lingkungan sekolah.
k. Sekolah harus memiliki pemetaan warga yang dilarang masuk wilayah sekolah.
l. Kantin dan penjual jajanan tidak diperbolehkan beroperasi di lingkungan sekolah untuk sementara waktu.
m. Kegiatan olahraga dan ekstrakurikuler juga belum diperbolehkan untuk diadakan.
n. Memperhatikan pengaturan hari dan jam belajar seperti yang telah disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem, bahwa jumlah hari dan jam belajar dapat dilakukan dengan sistem pergiliran rombongan belajar atau shift yang ditentukan oleh masing-masing satuan pendidikan sesuai dengan situasi dan kebutuhan.

Dalam praktiknya, pengaturan jadwal masuk siswa ini tidaklah mudah dikarenakan jumlah siswa yang banyak. Namun tidak perlu khawatir, karena Fingerspot BTS telah hadir sebagai solusinya.

Dengan menggunakan Fingerspot BTS (Back to School) sekolah bisa mengatur jadwal tatap muka siswa lebih mudah.

Apa saja kelebihan Fingerspot BTS?

1. Atur jadwal masuk siswa menjadi pagi atau siang.

Dengan menggunakan Fingerspot Back to School, sekolah dapat membagi jadwal siswa menjadi pagi atau siang dengan durasi jam tatap muka tertentu. Tentunya ini memudahkan sekolah yang memilki jumlah siswa yang banyak. Sehingga protokol kesehatan tetap bisa dijalankan.

2. Kemudahan pengaturan jam tatap muka siswa yang belajar dari rumah atau sekolah.

Sekolah dapat mengatur jam masuk siswa melalui Fingerspot BTS yang dapat membagi jam tatap muka siswa baik di rumah maupun di sekolah. Bukan hanya itu saja pergantian jam ini tentunya dapat diumumkan melalui ponsel siswa yang sudah ter-install App BTS.

3. Absensi siswa tetap terhitung.

Terkadang siswa yang melakukan aktivitas belajar mengajar dari rumah mengalami kendala ketika absensi tidak terhitung. Dengan menggunakan Fingerspot BTS absensi siswa dapat terhitung dengan mudah.

Dalam melakukan kegiatan belajar mengajar di sekolah maupun di rumah selama pandemi harus tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. Untuk urusan pengaturan hari dan jam belajar siswa serahkan saja pada Fingerspot BTS.

Tips Sukses Menjadi Sales Canvasser

Pernah mendengar profesi sales kanvas atau sales canvasser? Profesi yang satu ini bisa dikatakan sebagai salah satu ujung tombak sebuah perusahaan. Tugas utama seorang sales kanvas adalah melakukan kontak dengan pelanggan demi tercapainya suatu proses penjualan. Meskipun kontak dengan pelanggan bisa dilakukan secara tidak langsung seperti melalui media telepon atau email, namun kunjungan langsung ke tempat calon pelanggan merupakan sebuah keharusan karena lebih besar kemungkinannya untuk mencapai transaksi penjualan produk yang ditawarkan. Penghasilannya pun tak main-main. Semakin banyak transaksi penjualan yang berhasil dilakukan, maka semakin besar pula pendapatan yang bisa dinikmati.

Merasa tertarik atau mungkin tertantang dengan profesi yang satu ini? Sebaiknya perhatikan dulu beberapa tips sukses menjadi sales canvasser atau sales kanvas sebagai berikut:

1. Memahami Fungsi Sales Kanvas.
Fungsi utama dari seorang sales kanvas adalah dapat menentukan target pasar atau calon pelanggan yang sesuai dengan produk yang dijual, meyakinkan kelebihan atau manfaat dari produk yang dijual pada calon pelanggan untuk kemudian memotivasi calon pelanggan tersebut agar melakukan pembelian produk.

2. Menguasai Kemampuan Dasar Sales Kanvas.
Untuk dapat melakukan fungsi sales kanvas seperti pada poin pertama di atas, maka harus diawali dengan penguasaan kemampuan dasar penjualan seperti product knowledge meliputi kondisi fisik produk, manfaat, serta kelebihannya dibanding produk kompetitor. Selain itu, seorang sales kanvas juga harus membekali diri dengan pengetahuan price policy atau kebijaksanaan harga jual karena akan sangat bermanfaat ketika melakukan tawar-menawar harga dengan calon pelanggan, dan yang tak boleh ketinggalan juga adalah kemampuan komunikasi. Dalam hal komunikasi ini ada baiknya bagi seorang sales kanvas untuk menguasai bahasa serta kondisi sosial budaya calon pelanggannya.

3. Menjalankan Tugas Sebaik Mungkin.
Beberapa tugas penting yang harus dijalankan seorang sales kanvas antara lain: menawarkan produk baik secara langsung maupun tidak langsung pada calon pelanggan; membuat analisis penjualan seperti strategi penjualan berikutnya; memberikan kepuasan pada pelanggan dengan memberikan pelayanan terbaik dan menindaklanjuti kebutuhan pelanggan; terus berupaya mencari peluang penjualan berikutnya; melakukan berbagai kegiatan marketing lainnya jika dibutuhkan.

4. Mempraktikkan Cara Kerja yang Benar.
Pada profesi sales kanvas terdapat cara kerja tersendiri yang harus dipraktikkan dengan benar, yakni: melakukan pendekatan pada calon pelanggan dengan mengetahui siapa dan apa yang dibutuhkan oleh calon pelanggan; berikan kesan pertama yang baik dan positif bukan sebagai penjual, melainkan sebagai kawan yang akan membantu mencarikan solusi dari kebutuhan calon pelanggan; mampu meyakinkan calon pelanggan akan kelebihan dan manfaat produk sebagai solusi terbaiknya; memproses penjualan setelah berhasil meyakinkan calon pelanggan untuk membeli produk dengan membuat statement, pesanan, serta tanda terima pembayaran yang sah; memberikan layanan purna jual seperti ucapan terima kasih, souvenir, bahkan konsultasi gratis selama pelanggan masih menggunakan produk yang telah dibelinya.

Kesuksesan dalam berprofesi di bidang apapun tentunya tak luput dari disiplin diri dalam menunaikan setiap tugas yang dikerjakan. Termasuk bagi seorang sales kanvas yang dituntut untuk disiplin, seperti kedisiplinan dalam melakukan kunjungan ke tempat-tempat calon pelanggan yang sesuai dengan target pasar yang telah ditentukan melalui proses analisa.

Akan tetapi, kunjungan kerja atau kunjungan ke tempat-tempat calon pelanggan yang dilakukan oleh seorang sales kanvas terkadang sulit terpantau. Manajemen perusahaan sering mengalami kendala dalam mengetahui lokasi mana saja yang sudah atau belum dikunjungi oleh karyawan yang berprofesi sebagai sales kanvas. Sehingga diperlukan adanya sistem yang mudah digunakan untuk pemantauan ini. Fingerspot.iO hadir untuk memberikan kemudahan dalam pemantauan sales kanvas dalam melakukan kunjungan kerja.

Bagaimana fitur pemantauan sales kanvas Fingerspot.iO bekerja?

1. Sales kanvas melakukan scan GPS dengan tipe lainnya saat berada di lokasi kunjungan kerja untuk ditandai sebagai spot.
2. Manajemen perusahaan melakukan konfirmasi scan GPS karyawan tipe lainnya sebagai spot kunjungan kerja dan ditambahkan sebagai Spot baru.
3. Kemudian sales kanvas melakukan scan dengan memilih menu Spot Ku di App FiO dan memilih lokasi yang sudah didaftarkan serta melakukan foto selfie maupun foto belakang serta menambahkan catatan mengenai kunjungan kerja yang dilakukan.
4. Hasil scan spot sales kanvas akan tercatat secara realtime. Atasan dapat memantau lokasi kunjungan karyawan dalam bentuk map, timeline, maupun clustering.

Selain dapat memudahkan pihak manajemen dalam mengetahui tempat mana saja yang telah didatangi sales kanvas yang berhubungan dengan penilaian kedisiplinan kerja, adanya fitur pemantauan sales kanvas pada Fingerspot.iO juga bermanfaat bagi sales kanvas itu sendiri karena dapat meminimalisir kemungkinan lupa mendatangi salah satu tempat dengan prospek yang bagus, sehingga peluang untuk mendapatkan keuntungan bisa lebih tinggi.

Hal-Hal Penting yang Harus Diawasi Satpam Perumahan & Perusahaan

Menjadi tenaga sekuriti atau satpam bukanlah profesi yang mudah dilakukan, dibutuhkan ketangguhan mental dan fisik berkaitan dengan tugas yang dilakukannya. Pengawasan maksimal adalah hal mutlak yang harus dilakukan oleh setiap satpam, baik ketika bertugas sebagai satpam perumahan, perusahaan, pertokoan, maupun tempat-tempat lain yang membutuhkan pengawasan tinggi.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diamati serta dijaga secara tertib dan teratur oleh satpam, yaitu:

1. Gerbang masuk dan keluar kendaraan.
Gerbang merupakan salah satu spot wajib bagi satpam untuk selalu diawasi. Setiap kendaraan yang keluar masuk gerbang harus diawasi, baik itu kendaraan dari pemilik rumah atau tempat usaha, tamu, ataupun karyawan. Satpam wajib menanyakan identitas dan kepentingan setiap tamu yang datang, bahkan jika diperlukan maka satpam juga harus melakukan penahanan terhadap tamu yang mencurigakan.

2. Tempat parkir kendaraan.
Kendaraan merupakan salah satu aset yang rawan pencurian. Oleh karenanya sangat penting bagi satpam untuk melakukan pengawasan terhadap area parkir. Jika CCTV dapat membantu melacak suatu kejadian yang terekam, maka berbeda halnya dengan satpam yang dapat membantu mencegah terjadinya tindak pencurian yang mungkin saja terjadi di area rumah atau tempat usaha yang sedang diawasi.

3. Area yang dipagari.
Area yang dipagari atau akses ruangan yang hanya dikhususkan bagi orang tertentu saja juga harus menjadi perhatian khusus bagi satpam untuk selalu diawasi. Tentu ada hal penting yang harus dijaga sehingga suatu area hanya boleh diakses oleh orang tertentu saja.

4. Gerak gerik mencurigakan
Gerak gerik mencurigakan dan tak biasa dari setiap orang yang beraktivitas di dekat area rumah atau tempat usaha tidak boleh luput dari pengawasan seorang satpam. Jika mendapati hal yang mencurigakan, maka satpam wajib melapor pada pemilik rumah atau pemilik tempat usaha sebagai tindakan preventif agar tidak terjadi kejahatan yang tidak diinginkan.

5. Kontrol seluruh pintu dan kunci
Pintu dengan kunci manual harus selalu dikontrol terutama saat rumah atau tepat usaha hendak ditutup. Seringkali terjadi lupa mengunci pintu yang bisa berakibat semakin tingginya kemungkinan terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian.

6. Instalasi listrik
Instalasi listrik juga merupakan hal vital untuk selalu diawasi. Kemungkinan bahaya yang ditimbulkan oleh masalah instalasi listrik bisa terjadi kapan saja. Untuk itu, seorang satpam harus selalu mengawasinya secara berkala.

7. Area jalan sekitar, lorong, gang
Area luar perumahan atau perusahaan seperti lorong, gang dan jalanan sekitar harus selalu diawasi. Melakukan patroli dengan mengganti rute setiap harinya bisa dilakukan untuk menghindari kemungkinan terjadinya bahaya yang ditimbulkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Beberapa spot atau lokasi penting yang harus senantiasa diawasi satpam seperti yang telah diuraikan di atas pada kenyataannya tidak selalu mudah untuk dilakukan. Biasanya akan selalu ada beberapa lokasi yang cukup sulit untuk dijangkau dan diawasi.

Pemantauan lokasi yang sulit oleh satpam baik di perumahan, kantor, maupun tempat usaha dapat menimbulkan kekhawatiran tersendiri. Apalagi jika selama ini aktivitas penjagaan yang dilakukan hanya dicatat melalui kertas saja tanpa bukti apa pun. Sehingga apabila ada permasalahan penjaga tidak dapat menunjukkan bukti apakah sudah melakukan patroli atau belum.

Dengan menggunakan Fingerspot.iO dan App FiO maka aktivitas pemantauan patrol penjaga bisa dilakukan berdasarkan QR code untuk memindai Check Point / Spot dan posisi GPS dari ponsel penjaga. Selain itu dapat digunakan bersama mesin absensi yang tentunya memudahkan untuk pemantauan absensi satpam. Sehingga pemantauan dan pelaporan aktivitas dapat dilakukan secara realtime, dari mana saja dan kapan saja.

Lantas bagaimana Fingerspot.iO berkerja dalam pemantauan?

Sambut New Normal! Simak 4 Alasan Mengapa Scan GPS Karyawan Diperlukan

Bukanlah menjadi perkara yang mudah bagi perusahaan yang mulai melakukan aktivitas kerja kembali saat New Normal. Sebab, perusahaan diharuskan mengikuti protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Dengan demikian perusahaan harus memastikan agar karyawan tetap mengikuti protokol kesehatan sebelum lingkungan kerja perusahaan menjadi tempat penularan Covid-19.

Salah satu cara yang efektif bagi perusahaan yaitu membatasi jumlah karyawan yang berada di tempat kerja. Sistem WFO atau bekerja dari kantor dan WFH atau bekerja dari rumah mulai diterapkan sebagai langkah yang efektif untuk membatasi jumlah karyawan di kantor. Sehingga jaga jarak antar karyawan dapat terjaga untuk menghindari penularan dari Covid-19 tentunya.

Akan tetapi apakah karyawan yang bekerja dari kantor (WFO) dan bekerja dari rumah (WFH) bisa tetap efektif?

Sebagai manajemen perusahaan Anda bisa memanfaatkan scan GPS di absensi online. Melalui fitur ini Anda bisa memastikan sistem kerja yang berbeda tetap efektif untuk meningkatkan maupun mempertahankan produktivitas karyawan. Simak 4 alasannya di bawah ini:

  1. Pantau lokasi karyawan dengan mudah. Manajemen perusahaan bisa dengan mudah memantau karyawan yang bekerja dari kantor maupun bekerja dari rumah melalui ponsel. Ini dikarenakan, karyawan melakukan absensi kehadiran dengan scan GPS & selfie di ponsel sesuai lokasi di mana karyawan berada. Terlebih lagi absensi karyawan akan tercatat secara Dengan demikian, manajemen perusahaan bisa memastikan lokasi melalui GPS dan foto lingkungan sekitar karyawan yang berada di kantor maupun di rumah.
  2. Kemudahan bagi sales canvassing. Sales canvassing merupakan karyawan yang selalu berpindah lokasi kerja. Terkadang kondisi ini menyulitkan atasan untuk memantau lokasi karyawan. Karyawan yang melakukan kunjungan kerja bisa melakukan scan kehadiran melalui ponsel dengan melakukan scan GPS dan memindai QR code lokasi kunjungan kerja karyawan yang sudah ditandai. Begitu pula, karyawan yang melakukan kunjungan kerja kemudian kembali ke rumah untuk melakukan kerja dari rumah.

  3. Informasi kinerja karyawan. Selain bisa memantau lokasi karyawan dengan scan GPS, atasan maupun manajemen perusahaan bisa mengetahui kinerja karyawan melalui scan Karyawan akan mendapatkan notifikasi broadcast untuk melaporkan hasil kerja. Kemudian, karyawan hanya perlu melakukan foto selfie, foto belakang hasil kerja, dan mengirimkan hasil kerja dengan berbagai format laporan seperti file PDF, Excel, JPG, dan lain-lain di ponsel. Nantinya, atasan akan menerima notifikasi laporan kerja karyawan melalui ponsel juga, sehingga bisa memberikan like (setuju) atau dislike (tidak menyetujui laporan). Sehingga, penilaian kinerja karyawan dapat dilakukan dengan lebih akurat. Atasan juga bisa melakukan revisi hasil kerja karyawan lebih awal sebelum kesalahan lebih lanjut terjadi.

  4. Memastikan kondisi kesehatan. Bukan hanya digunakan sebagai absensi, melalui scan GPS di ponsel, manajemen perusahaan atau atasan bisa memastikan kondisi kesehatan karyawan. Karyawan yang berada di kantor (WFO) bisa melaporkan hasil pengukuran suhu tubuh. Bagaimana caranya? Karyawan melakukan scan GPS dengan foto selfie saat dilakukan pengukuran suhu tubuh dan foto hasil suhu di layar thermogun melalui App FiO. Apabila karyawan yang memiliki suhu tubuh di atas batas normal dapat dianjurkan untuk bekerja dari rumah.

 Sangat bermanfaat bukan? Dengan 4 manfaat dari scan GPS di absensi online, manajemen perusahaan dapat dengan mudah memastikan kinerja karyawan yang bekerja dari kantor maupun rumah tetap produktif. Selain itu, manajemen perusahaan bisa menghindari kecurangan yang dilakukan oleh karyawan.