Kenakalan siswa hingga kini masih menjadi masalah tersendiri di dunia pendidikan. Hampir setiap sekolah memiliki siswa yang cenderung susah diatur, suka melawan, pemberontak hingga sering mengganggu siswa lain di kelas. Namun, tingkat kenakalan siswa ini bervariasi pada kenakalan siswa yang sampai menimbulkan kerugian fisik atau materi serius sebaiknya segera ditindak dengan tegas, meminta pertolongan pihak-pihak tertentu agar tidak menimbulkan kerugian besar yang lebih luas. Selama kenakalan yang dilakukan siswa tidak menimbulkan kerugian materi atau fisik yang berarti, atau sekiranya kenakalan siswa tersebut masih bisa ditoleransi, maka sebaiknya sikapi dengan bijaksana dan sabar. Libatkan guru, staf bimbingan konseling dan orangtua serta siswa yang bersangkutan untuk mencari solusi bersama.

Beberapa fakta tentang siswa nakal berikut ini bisa menyadarkan kita untuk lebih sabar dan bijaksana dalam menghadapinya.

1. Kenakalan yang dilakukan disebabkan berbagai hal yang
Setiap akibat pasti diawali dengan adanya penyebab. Begitu juga dengan kenakalan yang dilakukan siswa bisa disebabkan oleh banyak hal baik dari faktor internal sekolah, maupun eksternal yaitu rumah dan lingkungan bermainnya. Faktor dari sekolah bisa berupa adanya paksaan dari siswa lain yang ia takuti maupun yang ia segani sehingga ia melakukannya demi pengakuan sosial yang sangat penting di masa anak-anak atau remaja.

Akan tetapi, terkadang siswa melakukan tindakan yang melanggar juga bisa saja terjadi karena ketidaksengajaan. Atau bahkan memang siswa tersebut memiliki sifat yang tidak mudah diatur, tidak mudah setuju dengan orang lain, ini bukanlah hal yang salah. Dari sisi psikologis anak-anak seperti ini justru memiliki kepribadian yang teguh pendirian dan gigih jika disikapi dan diarahkan dengan benar.

2. Siswa nakal juga berpotensi sukses di masa depan.
Bapak dan ibu guru mungkin menjadi pihak yang paling sering dibuat pusing dengan keberadaan siswa yang suka memberontak, melanggar aturan atau berulah di dalam kelas. Namun sebaiknya tetap sabar dan sikapi dengan bijak. Karena bisa jadi siswa nakal tersebut justru kelak akan menjadi orang sukses yang bisa membuat bapak dan ibu guru bangga sebagai guru yang pernah memberinya ilmu hingga ia sukses.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Universitas Berlin (Jerman), Universitas Luxembourg dan Universitas Illinois (Amerika Serikat) pada tahun 1968 hingga tahun 2008 didapat hasil yang cukup mencengangkan, dimana banyak anak-anak yang sulit diatur atau yang dianggap sebagai ‘anak nakal’ di sekolahnya ternyata mempunyai kehidupan yang sukses dalam hal penghasilan ketika dewasa dibandingkan dengan siswa penurut.

Hasil penelitian yang dipublikasikan di Journal of Development Psychology ini juga mengungkapkan bahwa sikap menantang atau melawan membuat anak lebih lincah dalam mencari peluang ketika dewasa, suka mencari pekerjaan yang penuh tantangan dengan potensi penghasilan yang besar. Bahkan dalam diri mereka sebenarnya memiliki semangat yang tinggi untuk membuktikan kelak bisa menjadi orang yang sukses.

Setelah mengetahui beberapa fakta tentang siswa nakal sebaiknya tahan emosi ya ketika mereka mulai berulah. Daripada menghukum siswa dengan gaya otoriter yang hanya akan membuat mereka semakin nakal dan enggan mengikuti pelajaran sekolah, sebaiknya beri bimbingan konseling, dekati dan cari tahu masalah yang sedang mereka hadapi, lalu bantu dengan solusi terbaik dan terus semangati mereka untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar sekolah.

Kalau semua siswa bersemangat untuk hadir di setiap mata pelajaran sekolah pasti kegiatan belajar mengajar jadi lebih efektif dalam suasana yang kondusif. Berikutnya, dukung dengan Fedu.iO, karena Fedu.iO memiliki beragam cara absensi yang tentunya dapat memudahkan pencatatan kehadiran siswa. Terlebih lagi dengan menggunakan Fedu.iO absensi siswa dengan berbagai cara absensi tetap akan terkumpul dalam satu aplikasi. Ini dia beberapa metode absensi di Fedu.iO:

a. Absensi kehadiran di mesin absensi
Siswa dapat melakukan absensi kehadiran di mesin absensi yang sudah terhubung dengan aplikasi FEdu.iO.
b. Absensi dengan Scan GPS
Absensi scan GPS ini dilakukan siswa di App FEdu.iO  yang dapat diakses di ponsel Android  maupun iOS. Tersedia 4 pilihan tipe Scan GPS yang dapat dipilih oleh siswa berdasarkan   kebutuhan. Melalui fitur ini tentu sangat efektif dalam aktivitas Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
c. Tandai kehadiran siswa di ponsel guru
Guru dapat melakukan absensi siswa secara paperless dengan menandai kehadiran siswa di akun App FEdu.iO guru. Dengan fitur ini, maka pemantauan absensi siswa yang melakukan pembelajaran jarak jauh dapat dilakukan dengan mudah.

Sangat mudah bukan? Sehingga siswa bisa memilih metode absensi sesuai dengan kebutuhannya. Ayo pakai Fedu.iO sekarang.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *